Investasi UNVR berikan return hingga 100%

Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. Perusahaan multinasional Unilever terus mempertahankan penetrasi bisnisnya. Lewat PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), perusahaan produk konsumen tersebut akan menginvestasikan modal US$ 500 juta demi memuluskan rencananya itu.

"Ini investasi untuk lima tahun ke depan," ujar Governance and Corporate Affairs Director dan Sekretaris Perusahaan PT Unilever Indonesia Tbk Sancoyo Antarikso kepada KONTAN, Senin (16/5).

Duit tersebut memang tidak sedikit. Namun, manajemen optimistis jika investasi tersebut juga akan memberikan imbal hasil yang menggiurkan.

Setidaknya, UNVR selalu menjaga level return on equity (ROE) dan return on asset (ROA) masing-masing pada level minimal 100% dan 40%.

Jika diperinci lebih lanjut, tahun lalu UNVR mencatat ROE sebesar 134,5%, naik sekitar 2 basis point (bps) dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Perolehan ini juga merupakan raihan tertinggi dalam lima tahun terakhir. Manajemen mencatatkan ROE terendah pada 2012, yakni sebesar 126,5%.

Sementara, ROA perseroan mengalami kenaikan 1,4 bps menjadi 43,9%. Untuk kurun waktu lima tahunan yang sama, ROA UNVR mencatatkan level terendah pada 2014, yakni 42,5%.

Catatan saja, ROE merupakan instrumen untuk mengukur seberapa besar keuntungan yang didapat dari modal sendiri. Dari sini nanti terlihat keuntungan yang didapat dari investasi yang dilakukan.

Sementara, ROA digunakan untuk memperoleh produktivitas aset dimana aset tersebut juga berasal dari investasi yang dilakukan. Sehingga, keduanya saling terkait.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News