kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

IHSG menguji support baru, saham berikut masih bisa diakumulasi beli


Selasa, 23 Juni 2020 / 05:30 WIB
IHSG menguji support baru, saham berikut masih bisa diakumulasi beli


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah di akhir perdagangan pada Senin, 22 Juni 2020. IHSG terkoreksi 0,47% di level 4.918.83 pada Senin (22/6). 

Nafan Aji, Analis Binaartha Sekuritas memperkirakan, peluang IHSG melemah masih terbuka. Hal ini nampak dari indikator MACD telah membentuk pola deadcross di area positif. Sementara itu, stochastic dan RSI berada di area netral. 

Di sisi lain, sebelumnya terlihat pola downward bar yang mengindikasikan adanya potensi koreksi lanjutan pada pergerakan IHSG sehingga berpeluang menuju ke support terdekat. Berdasarkan rasio fibonacci, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 4.865,27 hingga 4.778,71. Sementara itu, Nafan memperkirakan, resistance IHSG ada di 4.975,54 - 5.097,14. 

Baca Juga: Suku bunga kredit BRI sudah dalam tren turun

Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut.

1. Bank Negara Indonesia (BBNI). Pergerakan harga saham BBNI telah menguji garis MA10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area Rp 4.440 – Rp 4.480, dengan target harga di level Rp 4.650, Rp 5.350, Rp 6.025 dan Rp 6.675. Sedangkan support di Rp 4.350 dan Rp 4.120.

2. Estika Tata Tiara (BEEF). Pergerakan harga saham BEEF telah menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan menyarankan akumulasi beli pada area Rp 226 – Rp 232, dengan target harga secara bertahap di level Rp 242, Rp 256, Rp 288, Rp 318 dan Rp 326. Support di Rp 216 dan Rp 206.

3. Bumi Serpong Damai (BSDE). Pergerakan harga saham BSDE telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Nafan menyarankan akumulasi beli pada area level Rp 780 – Rp 790, dengan target harga secara bertahap di level Rp 845, Rp 915, Rp 1.080 dan Rp 1.245. Support BSDE ada di Rp 750 dan Rp 710.

Baca Juga: Ingat, meski PER rendah, valuasi saham belum tentu murah

4. Matahari Departement Store (LPPF). Pergerakan harga saham LPPF telah menguji beberapa garis MA 10 maupun MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 1560 – Rp 1580, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1655, Rp 1765, Rp 2030 dan Rp 2290. Support di Rp 1505.

5. Bukit Asam (PTBA). Pergerakan saham PTBA berada di atas lower bollinger band dan membentuk inverted hammer candle yang mengindikasikan stimulus beli. Nafan menyarankan beli pada area level Rp 2100 – Rp 2130, dengan target harga secara bertahap di level Rp 2250, Rp 2490 dan Rp 2730. Support di Rp 2070 dan Rp 2010.

Baca Juga: Minim sentimen, IHSG diprediksi lanjut melemah pada perdagangan Selasa (23/6)

6. Ramayana Lestari Sentosa (RALS). Pergerakan harga saham telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. Akumulasi beli pada area level Rp 600 – Rp 610, dengan target harga secara bertahap di Rp 625, Rp 650, Rp 685, Rp 765 dan Rp 845. Support di Rp 585 dan Rp 565.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×