Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Manajemen PT Toba Bara Sejahtera Tbk (TOBA) menyiapkan dana hingga US$ 24 juta untuk belanja modal (capex) tahun ini. Mayoritas dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan produksi di sejumlah wilayah tambangnya.
Terutama, untuk pengembangan Trisensa Mineral Utama (TMU). Dalam penjelasan resminya, manajemen TOBA mengatakan, TMU menjadi tumpuan perseroan untuk mendongkrak produksi.
Oleh karena itu, mayoritas dana capex akan digunakan untuk pengembangan TMU. Diantaranya untuk kompensasi lahan dan eksplorasi. Selain itu, dana juga akan digunakan untuk perawatan operasional dan infrastruktur dua tambang lainnya, yaitu Adimitra Baratama Nusantara (ABN) dan Indomining (IM).
Tahun ini, TOBA menargetkan bisa menorehkan kenaikan produksi hingga 20% menjadi 7,8 juta ton. Dari ABN, perusahaan akan mempertahankan produksi di kisaran 4,2 juta ton hingga 4,3 juta ton.
Di Indomining (IM) akan ditingkatkan dari 1,4 juta ton menjadi 1,6 juta-1,8 juta ton. Adapun, di Trisensa Mineral Utama (TMU), perseroan akan menggenjot produksi dari 900.000 tahun lalu menjadi 1,4 juta sampai 1,6 juta ton.
Upaya peningkatan produksi ini dilakukan guna menyiasati harga jual yang diperkirakan akan lebih rendah dibandingkan tahun lalu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News