Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Yudho Winarto
JAKARTA. PT Bank Maspion Tbk (BMAS) mencari sumber pendanaan guna memperkuat struktur permodalan. Perseroan bakal menggelar Penambahan Modal Dengan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD) I atawa rights issue dalam waktu dekat.
Berdasarkan prospektus ringkas BMAS, Senin (23/5), akan melepas sebanyak-banyaknya 600 juta saham baru atau setara 15% dari modal ditempatkan dan disetor penuh BMAS dengan nilai nominal Rp 100 per saham. BMAS menargetkan meraup dana segar Rp 204 miliar melalui aksi korporasi ini.
Pemegang saham Perseroan yang tidak menggunakan haknya untuk memesan efek terlebih dahulu dalam PMHMETD I dapat terdilusi sebesar maksimum 13,50%.
Manajemen bakal meminta persetujuan atas aksi korporasi ini melalui Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang diselenggarakan pada 29 Juni nanti. Sementara, pernyataan efektif dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) diperkirakan akan diterima pada 23 Agustus mendatang.
Recording date untuk memperoleh HMETD dilakukan pada 2 September, lalu dilanjutkan distribusi HMETD pada 5 September dan listing HMETD di BEI pada 6 September. Sementara, periode perdagangan HMETD diperkirakan antara 6 September-13 September mendatang.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News