kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Analis Mirae rekomendasikan buy saham ACES, ini alasannya


Kamis, 17 September 2020 / 22:13 WIB
Analis Mirae rekomendasikan buy saham ACES, ini alasannya
ILUSTRASI. Pengunjung menggunakan masker saat memilih barang yang akan dibeli di sebuah toko ritel penjual perkakas, di Jakarta Timur, Selasa (9/6/2020). Memasuki masa Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) transisi menuju kenormalan baru (new normal), toko ritel m


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja operasional sebagian emiten ritel sedikit membaik. Hal ini tercermin dari pertumbuhan penjualan per toko atawa same sales store growth emiten di sektor ini.

PT Ace Hardware Tbk (ACES) misalnya. SSSG perusahaan ini -5,7% per Agustus kemarin.  Meski masih negatif, levelnya lebih kecil dibanding SSSG per Juli sebesar -8,1%. Per Juni, SSSG ACES bahkan sempat menyentuh -10,7%.

"Membaiknya SSSG sejalan dengan membaiknya volume penjualan," ujar Helen Tanzil, ujar Sekretaris Perusahaan ACES kepada Kontan.co.id, Kamis (17/9).

Baca Juga: Di tengah pengetatan PSBB, analis tetap sarankan beli saham Ace Hardware (ACES)

Pembatasan sosial berskala besar (PSBB) mendorong masyarakat memiliki kebiasaan baru. Mulai bersepeda hingga berkebun di rumah.

Pada saat yang bersamaan, ACES banyak menjual barang pelengkap gaya hidup tersebut. Hal ini juga mampu membuat ACES mencatat pendapatan Rp 648 miliar.

Meski turun 3,6% secara tahunan, namun pencapaian tersebut naik sekitar 5,2% dibanding bulan sebelumnya.

Cuma memang, membaiknya kinerja operasional tersebut masih terganjal kondisi di Jakarta yang selama ini mengalami pertumbuhan SSSG paling rendah dibanding wilayah lain sejak Juli akibat PSBB total.

Meski begitu, menurut analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Christine Natasya, dampak PSBB Jakarta mulai terbatas. Terlebih, PSBB Jakarta jilid kedua saat ini masih memperbolehkan mal tetap buka.

"Itu mengurangi potensi penurunan penjualan sehingga kami melihat adanya potensi perbaikan kinerja secara bertahap," terang Christine.

Dia menambahkan, kinerja ACES berpotensi kembali terdongkrak selama September-Oktober. Pasalnya, ada program boom sale selama periode ini.

Baca Juga: Tak Lagi Potensial, PT Ace Hardware Tbk (ACES) Menutup Tiga Gerai Tahun Ini

Program tersebut memang meningkatkan inventory barang. "Namun ini tidak akan menurunkan margin secara keseluruhan karena tidak terjadi sepanjang tahun.

Dia memperkirakan margin kotor ACES tahun ini sekitar 47%, tidak berbeda dengan tahun lalu. Adapun pendapatan dan laba bersih ACES menurut perkiraan Christine masing-masing Rp 7,81 triliun dan Rp 860 miliar.

Christine masih merekomendasikan buy saham ACES dengan target harga Rp 1.950 per saham.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×