Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Moncernya kinerja perbankan berkapitalisasi pasar jumbo tahun buku 2017 membuat para petingginya ikut gembira. Sebab, mereka memperoleh bagian keuntungan perusahaan atawa tantiem yang lebih besar.
Kenaikan tantiem yang diterima oleh jajaran direksi dan komisaris terbesar terjadi di PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Kenaikannya mencapai 53% menjadi Rp 187,49 miliar dari sebelumnya Rp 122,74 miliar. Kenaikannya bahkan jauh melampaui kenaikan bank pelat merah lainnya.
Kenaikan tantiem PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) pun masih kalah. Sebab, kenaikan tantiem bank ini hanya 14% menjadi Rp 308,11 miliar.
Tapi, besaran tantiem yang diterima setiap direksi dan komisaris BBNI masih kalah dengan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BBTN). Tantiem BBTN per 2017 sebesar Rp 491 miliar, naik 28% dari sebelumnya Rp 382,65 miliar. Ada 16 manajemen kunci dalam BBTN. Sehingga, setiap direksi dan komisaris menerima tantiem sekitar Rp 30,69 miliar.
Sedangkan, setiap individu manajemen kunci BBNI hanya menerima Rp 10,42 miliar. Ada 18 manajemen kunci dalam BBNI. Delapan diantaranya adalah komisaris, sisa 10 lainnya merupakan jajaran direksi perusahaan.
Besaran tantiem per individu BBNI juga tidak sebesar PT Bank Mandiri Tbk (BMRI). Rata-rata tantiem yang diterima dari BMRI sekitar Rp 14,91 miliar. Tapi, total tantiem BMRI turun 15% dari tahun sebelumnya Rp 315,47 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
