Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Proses penawaran perdana saham kepada publik atau initial public offering (IPO) PT Wika Gedung memasuki tahap pembentukan harga. Anak usaha PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) itu menawarkan harga saham pada rentang Rp 290 hingga Rp 456 per saham.
"Rentang harga tersebut mencerminkan price earning ratio (PER) 7 hingga 11 kali," ujar Direktur CIMB Sekuritas Indonesia, I Wayan Gemuh Kertaraharja, Kamis (26/10).
Perusahaan akan melepas sebanyak-banyaknya 4,47 miliar saham atau setara 40% dari modal ditempatkan dan disetor penuh. Artinya, Wika gedung akan meraup dana segar antara Rp 1,29 triliun hingga Rp 2,03 triliun.
Wika Gedung akan menggunakan 70% dari perolehan dana tersebut untuk investasi dan konsesi. Sisanya sebesar 30% akan digunakan untuk modal kerja.
Dalam aksi korporasi itu, empat perusahaan sekuritas yaitu PT Bahana Sekuritas, PT Buana Capital Sekuritas, PT CIMB Sekuritas dan PT Mandiri Sekuritas bertindak sebagai penjamin pelaksana emisi efek.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News