kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.515.000   10.000   0,66%
  • USD/IDR 16.199   95,00   0,58%
  • IDX 6.984   6,63   0,09%
  • KOMPAS100 1.040   -1,32   -0,13%
  • LQ45 817   -1,41   -0,17%
  • ISSI 212   -0,19   -0,09%
  • IDX30 416   -1,10   -0,26%
  • IDXHIDIV20 502   -1,67   -0,33%
  • IDX80 119   -0,13   -0,11%
  • IDXV30 124   -0,51   -0,41%
  • IDXQ30 139   -0,27   -0,19%

Wijaya Karya (WIKA) Hadapi Gugatan PKPU


Selasa, 27 Februari 2024 / 10:55 WIB
Wijaya Karya (WIKA) Hadapi Gugatan PKPU
ILUSTRASI. Asta Askara Sentosa sebagai pemohon PKPU mengajukan permohonan PKPU terhadap WIKA sebagai termohon PKPU.


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) menghadapi gugatan Penundaan Kewajiban Pembayaran Utang (PKPU) akibat penundaan pembayaran kembali dana Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Wijaya Karya Tahap I Tahun 2020 Seri A.

Sekretaris Perusahaan WIKA, Mahendra Vijaya menyampaikan ada permohonan PKPU yang ditujukan kepada WIKA.

Merujuk kepada surat panggilan sidang perkara, PT Asta Askara Sentosa sebagai pemohon PKPU mengajukan permohonan PKPU terhadap WIKA sebagai termohon PKPU.

Tanggal kejadian merupakan tanggal sidang pertama permohonan PKPU kepada Perseroan dilaksanakan, yaitu pada tanggal 22 Februari 2024.

Ini berdasarkan Surat Panggilan Sidang Perkara dari Pengadilan Negeri Jakarta Pusat Kelas I A Khusus dengan Nomor 928/PAN.3/W10.U1/HK2.4/2/2024 perihal Panggilan Sidang Perkara Gugatan Nomor 5-/Pdt.SusPKPU/2024/PN.Niaga.Jkt.Pst.3 (Surat Panggilan Sidang Perkara).

Baca Juga: BUMN Karya Panen Proyek IKN, PTPP Peroleh Kontrak Paling Besar, ADHI di Posisi Kedua

Menurut Mahendra, inti surat itu adalah Pemohon PKPU menganggap Perseroan atau Termohon PKPU wanprestasi dengan adanya penundaan pembayaran kembali dana Sukuk Mudharabah Berkelanjutan I Wijaya Karya Tahap I Tahun 2020 Seri A yang jatuh tempo pada tanggal 18 Desember 2023.

“Perseroan telah menghadiri sidang gugatan atas PKPU terhadap Perseroan pada tanggal 22 Februari 2024 dengan kesimpulan sidang ditunda untuk dijadwalkan kembali pada tanggal 29 Februari 2024 dengan agenda pemeriksaan legalitas lanjutan dan pembacaan gugatan,” ujarnya dalam keterbukaan informasi BEI, Selasa (27/2).

Mahendra pun menegaskan, pengajuan permohonan PKPU tersebut tidak memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja keuangan maupun kegiatan operasional WIKA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×