kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Wijaya Karya dapat kredit sindikasi Rp 894 miliar


Kamis, 16 November 2017 / 14:09 WIB
Wijaya Karya dapat kredit sindikasi Rp 894 miliar


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) memperoleh fasilitas pinjaman dari dua bank pelat merah, yaitu PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) dan PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI). Nilai fasilitas pinjaman sindikasi itu Rp 894 miliar.

Pinjaman itu nantinya akan dikucurkan untuk anak usaha WIKA, yakni PT Wika Serang Panimbang (WSP).

"Dana tersebut akan kami gunakan untuk keperluan pembebasan lahan," ujar Direktur Utama WSP Entus Asnawi di sela penandatangan perjanjian kredit sindikasi, Kamis (16/10).

Kredit sindikasi untuk dana talangan pembebasan lahan ini bertenor dua tahun.

WSP selaku Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) memiliki kewajiban membangun dan mengoperasikan jalan tol ruas Serang-Panimbang sebagai salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN). Infrastruktur ini untuk menunjang pertumbuhan ekonomi wilayah Banten yang akan ditunjang pula oleh Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Tanjung Lesung.

Sesuai dengan penetapan lokasi Gubernur Banten, Jalan tol ruas Serang-Panimbang yang akan dibangun sepanjang 83,7 kilometer (km) memerlukan luas lahan kurang lebih 785 hektare.

"Diharapkan proses pembebasan lahan akan selesai di pertengahan tahun 2018," kata Entus.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×