Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Waskita Karya Tbk (WSKT) kembali melakukan divestasi dua ruas tolnya yaitu Semarang-Batang dan Cinere-Serpong dengan total transaksi sebesar Rp 2,06 triliun. WSKT mendivestasi dua ruas tolnya kepada PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) dengan dua transaksi yaitu konversi saham (share swap) dan tunai.
Konversi saham dilakukan pada 13,2% dari 20% kepemilikan WSKT di ruas Semarang-Batang yaitu setara Rp 1 triliun, dan seluruh kepemilikan WSKT di Cinere-Serpong atau sebesar 34,99% senilai Rp 550 miliar. Kemudian transaksi tunai senilai Rp 515 miliar akan dibayarkan oleh SMI atas pengambilalihan 6,8% kepemilikan WSKT di ruas Semarang-Batang.
Sekretaris Perusahaan Waskita Karya (WSKT) Ratna Ningrum mengungkapkan hingga saat ini Waskita Karya dan investor dalam maupun luar negeri telah menandantangani perjanjian jual beli bersyarat untuk divestasi tiga ruas tol yaitu Batang-Semarang, Medan-Kualanamu-Tebing Tinggi dan Cinere-Serpong.
Baca Juga: Waskita Karya (WSKT) kembali divestasi dua ruas tolnya, simak rekomendasi sahamnya
"Adapun total nilai transaksi untuk tiga ruas tersebut mencapai Rp 4,3 triliun. Finalisasi transaksi diharapkan dapat diselesaikan pada akhir bulan ini," kata Ratna kepada Kontan, Selasa (13/4).
Waskita Karya menargetkan pelepasan sembilan ruas tol pada 2021, baik melalui INA maupun divestasi kepada investor lainnya. Perkiraan total nilai divestasi mencapai Rp 10-11 triliun. Dengan divestasi, Waskita Karya juga diproyeksikan dapat meningkatkan kapasitas pendanaan melalui dekonsolidasi utang sekitar Rp 20 triliun.
Baca Juga: Tahun ini, Waskita Karya (WKST) yakin dapat memperbaiki kinerja
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News