Reporter: Yoliawan H | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rencana PT Waskita Karya Tbk (WSKT) untuk menerbitkan obligasi di kuartal ketiga ini sepertinya akan kembali tertunda. Sebelumnya, Waskita berniat menerbitkan obligasi Rp 3,5 triliun untuk menutup utang yang segera jatuh tempo.
Harris Gunawan, Direktur Utama Waskita Karya mengatakan, pihaknya masih wait and see kondisi pasar sebelum menerbitkan obligasi. “Kami masih wait and see karena market masih volatile,” ujar Harris kepada Kontan.co.id, Selasa (17/7).
Kondisi suku bunga acuan yang trennya naik membuat kupon obligasi harus disesuaikan arahnya kepada bunga acuan dan deposito. Itu agar kupon obligasi menjadi lebih menarik investor dan kompetitif. Tentunya ini membuat beban utang penerbit obligasi akan naik.
Meski sedikit mundur, WSKT tetap akan merilis obligasi tahun ini. “Target kami di semester ini untuk issuing bond,” ujar Harris.
Harris mengatakan, pihaknya belum berniat menggunakan opsi pendanaan lain seperti rights issue.
Catatan saja, berdasarkan laporan keuangan kuartal I-2018, tercatat total liabilitas jangka pendek Waskita mencapai Rp 51,2 triliun. Utang bank jangka pendek Waskita mencapai Rp 18,07 triliun. Utang lembaga keuangan non-bank Waskita sebesar Rp 1,53 triliun. Sedangkan utang bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam setahun Rp 4,04 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News