Reporter: Yudho Winarto | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wall Street tergelincir dari level tertinggi pada awal pekan, Senin (19/4). Penurunan saham sektor teknologi membebani pasar.
Melansir Reuters, indeks Dow Jones Industrial Average turun 123,04 poin atau 0,4% ke 34.077,63, meluncur dari rekor tertinggi pada sesi sebelumnya. Indeks S&P 500 turun 0,5% menjadi 4.163,26 setelah ditutup pada level tertinggi baru pada hari Jumat. Nasdaq Composite kehilangan 1% menjadi 13.914,77.
Bitcoin terhempas selama akhir pekan setelah mencapai level tertinggi sepanjang masa di US$ 64.841 pada Rabu pagi, menurut data dari Coin Metrics.
Pada satu titik, turun 19% dari rekor itu selama akhir pekan sebelum stabil. Cryptocurrency terakhir pada US$ 55.866 pada hari Senin.
Saham Tesla, pemegang bitcoin, turun lebih dari 3%. Coinbase, platform perdagangan cryptocurrency yang melakukan debut publiknya pekan lalu, turun 2,6%.
Baca Juga: Wall Street turun di awal pekan, investor mencari sinyal pemulihan ekonomi
“Setiap kali aset utama mengalami penurunan besar pada saat pasar yang luas berada pada level yang mahal, biasanya berdampak negatif pada pasar saham meskipun hanya berumur pendek,” kata Matt Maley, kepala analis pasar di Miller Tabak dikutip dari CNBC.
Saham Coca-Cola naik 0,6% setelah raksasa konsumen itu melaporkan pendapatan dan pendapatan yang lebih baik dari perkiraan. Perusahaan juga mengatakan permintaan pada Maret telah kembali ke tingkat sebelum pandemi.
Saham turun dari kenaikan seminggu karena laporan pendapatan melampaui perkiraan dan data ekonomi yang kuat.