kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.180   20,00   0,12%
  • IDX 7.096   112,58   1,61%
  • KOMPAS100 1.062   21,87   2,10%
  • LQ45 836   18,74   2,29%
  • ISSI 214   2,12   1,00%
  • IDX30 427   10,60   2,55%
  • IDXHIDIV20 514   11,54   2,30%
  • IDX80 121   2,56   2,16%
  • IDXV30 125   1,25   1,01%
  • IDXQ30 142   3,33   2,39%

Waktunya akumulasi saat IHSG menyentuh 5.800


Sabtu, 30 Januari 2021 / 09:20 WIB
Waktunya akumulasi saat IHSG menyentuh 5.800


Reporter: Dityasa H. Forddanta | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengakumulasi penurunan hingga 8,82% selama tujuh hari berturut-turut. Jumat (29/1), IHSG kembali anjlok 1,96% ke level 5.862,35.

Vice President RHB Sekuritas Michael Setjoadi menilai, penurunan tersebut lantaran indeks sudah jenuh. Terlebih, IHSG rally terus menerus hingga menyentuh level 6.500.

Rally yang sempat terjadi bahkan membuat price to earning ratio (PER) IHSG sempat menyentuh level 30 kali berdasarkan data Bloomberg. Dengan penurunan yang tengah terjadi, PER indeks pun masih di kisaran 27 kali menurut data Bloomberg. 

Padahal, level wajar berdasarkan konsensus berada pada level 17 kali. "Jadi, wajar kalau ada profit taking," ujar Michael.

Baca Juga: Saham-saham apa yang prospek di Tahun Kerbau Logam? Ini saran dari Suhu Yo

Jika mempertimbangkan valuasi yang ada, level 5.800 merupakan level wajar IHSG saat ini. "Ketika menyentuh level ini, saatnya kembali melakukan akumulasi," imbuh Michael.

Penurunan yang tengah terjadi belum membuat Michael merevisi target IHSG 7.000 di akhir tahun. Target ini bisa tercapai dengan catatan program vaksinasi berjalan efektif sehingga perekonomian kembali pulih.

Baca Juga: Kapitalisasi pasar BEI turun Rp 519,64 triliun dalam sepekan

Baca Juga: Net buy asing Rp 11,11 triliun, investor bisa cermati saham-saham yang diburu asing

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×