Reporter: Vina Elvira | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Produsen kabel PT Voksel Electric Tbk (VOKS) mencatatkan kinerja yang kurang memuaskan di kuartal ketiga 2021. Selain penurunan pendapatan bersih, perusahaan ini juga harus menanggung kerugian setelah sebelumnya masih mencetak laba.
Melansir keuangan perusahaan per September 2021, pendapatan bersih Voksel Electric tercatat sebesar Rp 1,22 triliun. Jumlah ini menyusut 14,54% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 1,43 triliun. Pendapatan bersih VOKS meliputi penjualan lokal dan penjualan ekspor.
Hingga September lalu, penjualan lokal VOKS terpantau turun senilai 14,39%, dari semula Rp 1,42 triliun menjadi Rp 1,21 triliun. Penurunan juga dijumpai pada penjualan ekspor yang tercatat menyusut 48,15% menjadi Rp 3,31 miliar di akhir September lalu. Padahal di periode yang sama tahun sebelumnya, penjualan ekspor VOKS masih mencapai Rp 6,39 miliar.
Baca Juga: Voksel Electric (VOKS) terus berupaya meningkatkan kinerja tahun ini
VOKS terpantau berhasil memangkas pengeluaran. Seperti beban penjualan misalnya, yang berhasil berkurang hingga 30,41% menjadi hanya Rp 42,49 miliar. Sedangkan pada kuartal ketiga 2020, angkanya masih mencapai Rp 61,06 miliar. Beban umum dan administrasi juga mengalami penyusutan 4,59%, dari semula Rp 92,46 miliar menjadi Rp 88,21 miliar.
Per akhir September lalu, VOKS membukukan rugi bersih tahun berjalan yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp 129,49 miliar. Padahal pada periode yang sama di tahun lalu, perusahaan ini masih mencatatkan laba hingga Rp 7 miliar.
Baca Juga: Tertundanya proyek strategis nasional jadi penyebab turunnya kinerja Voksel (VOKS)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
