kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.704.000   25.000   1,49%
  • USD/IDR 16.463   57,00   0,35%
  • IDX 6.364   -155,40   -2,38%
  • KOMPAS100 923   -25,88   -2,73%
  • LQ45 723   -14,41   -1,95%
  • ISSI 196   -6,66   -3,29%
  • IDX30 377   -5,09   -1,33%
  • IDXHIDIV20 454   -8,05   -1,74%
  • IDX80 105   -2,54   -2,36%
  • IDXV30 108   -2,78   -2,52%
  • IDXQ30 124   -1,27   -1,02%

Viva Media Asia targetkan dana IPO hingga Rp 1,2 triliun


Kamis, 31 Maret 2011 / 18:34 WIB


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Rencana PT Visi Media Asia untuk melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) akan segera terealisir. Perusahaan milik keluarga Bakrie ini sudah menyerahkan proposal untuk initial public offering (IPO) kepada BEI pada Rabu (30/3) lalu.

"Dari IPO ini kita menargetkan akan mendapatkan Rp 800 miliar hingga Rp 1,2 triliun," kata Presiden Direktur Visi Media Asia Anindya Novya Bakrie di Jakarta, Kamis (31/3). Dana tersebut akan digunakan untuk ekspansi perusahaan secara organik dan non-organik yaitu akuisisi.

Visi Media Asia sendiri merupakan induk usaha yang membawahkan bidang media televisi dan new media. Televisi yang bernaung di bawah Viva Media Asia adalah Tv One dan ANTV, sedangkan new media merupakan bisnis online yang di dalamnya ada portal Vivanews.

Dana IPO itu sendiri akan dibagi secara proposional untuk dua sektor yang dibawahkan Visi Media Asia. Targetnya IPO ini akan selesai dalam tiga hingga empat bulan ke depan.

Sebagai pengawal dalam penawaran saham perdananya ini, Visi Media Asia telah menunjuk Danatama Makmur dan Ciptadana Securities. Saham yang akan dilepas ke publik pun sebanyak 20% hingga 30% dari total saham yang ada.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×