kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   12.000   0,80%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Urban Jakarta Propertindo (URBN) beli tanah di Cawang Rp 362,1 miliar


Selasa, 23 Juli 2019 / 21:53 WIB
Urban Jakarta Propertindo (URBN) beli tanah di Cawang Rp 362,1 miliar


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten pengembang properti PT Urban Jakarta Propertindo Tbk (URBN) membeli 61 bidang tanah senilai Rp 362,1 miliar di Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakata Timur. URBN membeli tanah ini dari PT Tidar Admanco dan Abdul Kadir Alatas pada 24 Juni 2019.

Berdasarkan keterbukaan informasi Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (22/7), pembelian tanah ini tertuang dalam akta No. 4 yang dibuat di hadapan Chilmiyati Rufaida, S.H., notaris di Kabupaten Bogor. Tanah ini diperuntukkan untuk menjalankan kegiatan utama perusahaan.

Sebagai informasi, URBN adalah pengembang properti berupa apartemen dan pusat perbelanjaan. Saat ini, URBN tengah fokus mengembangkan properti dengan konsep transit oriented development (TOD) karena melihat peluang dari maraknya pembangunan mass rapid transit (MRT), light rail transit (LRT), dan jalan tol.

Baca Juga: Genjot Kinerja, Ini Sejumlah Proyek Properti yang digenjot Urban Jakarta (URBN)

URBN memiliki empat proyek TOD, terdiri dari dua proyek yang digarap bersama Adhi Commuter Properti di Ciracas dan Jati Cempaka dan dua proyek di Caman dan CIkunir yang digarap sendiri. Contohnya adalah apartemen Urban Siganture di Ciracas Jakarta Timur dan Urban Sky di Cikunir, Bekasi.

Perusahaan ini resmi tercatatat di BEI pada 10 Desember 2018. URBN melepas 360 juta saham atau setara 11,24% dari modal disetor. Atas aksi ini, URBN berhasil memperoleh dana segar sebesar Rp 430 miliar.

Sebagai informasi, pendapatan URBN pada akhir 2018 sebesar Rp 332,64 miliar atau naik 809% year on year (yoy). Kenaikan tersebut ditopang oleh penjualan ruko dan apartemen yang naik 731% yoy menjadi Rp 304,34 miliar.

Baca Juga: Garap proyek baru, Urban Jakarta Propertindo (URBN) terbuka gandeng mitra strategis

Kemudian, sebesar Rp 24,30 miliar berasal dari penjualan tanah milik URBN. Dari segi bottom line, laba bersih URBN naik pesat 345% yoy menjadi Rp 46,22 miliar pada akhir 2018.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×