Reporter: Yuliana Hema | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) akan membayarkan dividen interim sebesar Rp 2,63 triliun. Nantinya pemegang saham akan mendapatkan dividen interim Rp 69 per saham.
Adapun saham UNVR ditutup menguat 0,22% ke level Rp 4.560 pada perdagangan, Selasa (22/11). Jika mengacu harga itu, maka dividend yield UNVR mencapai 1,51%.
Analis Kanaka Kita Solvera William Wibowo menilai, dividen interim UNVR ini menarik untuk diperhatikan oleh investor.
"Mengingat hal ini bisa menjadi sentimen positif untuk pergerakan harga saham emiten konsumer ini," kata dia kepada Kontan, Selasa (22/11).
Baca Juga: Unilever Indonesia (UNVR) Bagikan Dividen Interim, Catat Jadwal dan Besarannya
Secara teknikal, William merekomendasikan beli pada saham UNVR. Investor bisa mencermati area support di level Rp 4.450 dan resistance Rp 5.400.
Pembagian dividen interim ini mengacu pada posisi keuangan Unilever Indonesia per 30 Juni 2022. Adapun laba bersih UNVR mencapai Rp 3,42 triliun.
Kemudian, UNVR mempunyai saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya sebesar Rp 4,38 triliun per Juni 2022. Total ekuitas Unilever Indonesia mencapai Rp 4,56 triliun.
Baca Juga: Anjlok 6,20% dalam Sepekan, Ini Sentimen yang Menyeret Saham Unilever (UNVR)
Sebelumnya, Analis Pandhu Dewanto memproyeksikan target harga UNVR selama setahun ke depan berada di level Rp 5.000. Kalau ada koreksi di bawah Rp 4.500, saham UNVR ini menarik diperhatikan untuk buy on weakness.
Dia menilai kinerja Unilever Indonesia masih diberatkan oleh segmen personal care. Persaingan segmen ini semakin berat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News