kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tunas Baru Lampung (TBLA) Merampungkan Buyback Obligasi Rp 300 Miliar


Senin, 13 Juni 2022 / 17:29 WIB
Tunas Baru Lampung (TBLA) Merampungkan Buyback Obligasi Rp 300 Miliar
ILUSTRASI. Tunas Baru Lampung (TBLA) telah melaksanakan pembelian kembali (buyback) obligasi senilai Rp 300 miliar.


Reporter: Nur Qolbi | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Tunas Baru Lampung Tbk (TBLA) telah melaksanakan pembelian kembali (buyback) obligasi senilai Rp 300 miliar pada 10 Juni 2022. Buyback ini ditujukan untuk melunasi Obligasi Berkelanjutan I Tunas Baru Lampung Tahap II Tahun 2020 Seri A.

Selain itu, TBLA juga membayarkan bunga gross obligasi yang dibeli kembali sebesar Rp 6,67 miliar. Dengan begitu, total dana yang dikeluarkan adalah sebesar Rp 306,67 miliar.

Dana pembayaran tersebut seluruhnya berasal dari kas internal perusahaan. Harga buyback obligasi adalah sebesar nilai pari (par value) dari obligasi dan pembayaran bunga berjalan terutang sampai dengan tanggal dibayarkannya pokok obligasi.

Baca Juga: Tunas Baru Lampung (TBLA) Anggarkan Capex Rp 900 Miliar Tahun 2022

"Pada tanggal 10 Juni 2022, perusahaan telah melakukan pembayaran dana pelunasan obligasi melalui rekening PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) sesuai dengan ketentuan perusahaan di KSEI," kata manajemen TBLA.

Tunas Baru Lampung telah memberitahukan kepada KSEI serta Otoritas Jasa Keuangan (OJK), PT Bursa Efek Indonesia (BEI), dan wali amanat PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk melalui surat Nomor 035/LGL-TBL/2022 tertanggal 13 Juni 2022.

Baca Juga: Tunas Baru Lampung (TBLA) Akan Percepat Pelunasan Obligasi Senilai Rp 1,299 Triliun

Pada 15 Juni 2022 mendatang, TBLA juga akan melakukan buyback Obligasi Berkelanjutan I Tunas Baru Lampung Tahap I Tahun 2018 dengan nilai pokok Rp 999 miliar. Selain itu, TBLA juga akan membayarkan bunga berjalan terutang sebesar Rp 20,03 miliar.

Dengan begitu, total dana yang akan dikeluarkan mencapai Rp 1,02 triliun. Pendanaan pelaksanaan ini bersumber dari kas internal TBLA dan pinjaman perbankan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×