kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.428.000   -57.000   -2,29%
  • USD/IDR 16.602   11,00   0,07%
  • IDX 7.916   -209,10   -2,57%
  • KOMPAS100 1.090   -29,49   -2,63%
  • LQ45 772   -7,67   -0,98%
  • ISSI 281   -10,34   -3,54%
  • IDX30 401   -4,69   -1,16%
  • IDXHIDIV20 453   -1,70   -0,37%
  • IDX80 121   -1,88   -1,53%
  • IDXV30 129   -2,46   -1,87%
  • IDXQ30 127   -0,85   -0,66%

Transaksi bursa hari ini tinggalkan 2 status UMA


Jumat, 05 April 2013 / 21:13 WIB
Transaksi bursa hari ini tinggalkan 2 status UMA
ILUSTRASI. Lele Geprek Sambal Ijo (Dok/Dapur Kobe)


Reporter: Dityasa H Forddanta | Editor: Cipta Wahyana

JAKARTA. Pada penutupan perdagangan hari ini, Jumat (5/4), ada dua saham yang mendapat label unusual market activity (UMA) atau bergerak tak wajar dari Bursa Efek Indonesia (BEI). Kedua saham tersebut adalah saham PT Wicaksana Overseas International Tbk (WICO) dan PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN).

Eqy Essiqy, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi Bursa Efek Indonesia (BEI), dalam keterangan resminya, menjelaskan, terjadi peningkatan harga dan aktivitas saham WICO yang diluar kebiasaan dibanding periode sebelumnya. "Sudah kami konfirmasi ke perusahaan, tinggal menunggu jawaban dari mereka," imbuhnya.

Jumat ini (5/4), harga saham WICO memang melompat 34,91% menjadi Rp 143 per saham. Tapi, nilai transaksinya cuma Rp 9,23 miliar. Jika kita hitung sejak awal April yang cuma sekitar Rp 53 per saham, bahkan harga saham ini telah terbang sekitar 170%!

Sementara harga saham PSDN, Jumat (5/4),memang anteng di Rp 315 persaham. Tapi, jika kita perhatikan, harga saham ini terus menanjak sejak 14 Maret lalu. Saat itu, harga saham PSDN masih Rp 182 persaham. Jadi, tak sampai sebulan, harga saham ini sudah melaju 73%.

Saat ini, pihak BEI terus mengamati pergerakan saham WICO. Yang menjadi fokus BEI di antaranya adalah kinerja serta rencana aksi korporasi WICO dan IDNA. "Tapi, pengumuman UMA bukan berarti memberikan sinyal adanya pelanggaran dari perusahaan terkait," pungkas Eqqy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×