kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

TRAM komitmen selesaikan masalah secepatnya


Selasa, 15 Juli 2014 / 16:51 WIB
TRAM komitmen selesaikan masalah secepatnya
ILUSTRASI. Warga melintas di depan kantor pusat Bank BRI Jakarta. Per Desember 2022, kucuran kredit BRI secara konsolidasi mencapai Rp 1.139,08 triliun.


Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Manajemen PT Trada Maritme Tbk (TRAM) berupaya menyelesaikan rundungan permasalahan yang dialami. Perusahaan pelayaran ini dilanda masalah utang dan dugaan penyelundupan minyak mentah.

Asnita Kasmy, Sekretaris Perusahaan TRAM mengatakan, perseroan masih menunggu pihak berwenang untuk menyelesaikan proses investaigasi yang melanda salah satu kapal perseroan. Kapal tersebut adalah MT Jelita Bangsa.

Jelita Bangsa ini disewakan dengan kontrak time charter jangka panjang kepda PT Pertamina. Asnita memastikan, kasus yang menimpa MT Jelita Bangsa tidak memiliki dampak terhadap kegiatan usaha kapal-kapal lain perseroan.

Sementara, terkait notifikasi gagal bayar yang dilayangkan Internaational Finance Corporation (IFC), perseroan tengah fokus mempercepat penyelesaian klaim asuransi atas terbakarnya kapal Lentera Bangsa. Kapal ini terbakar pada akhir 2011 lalu.

"Klaim asuransi telah kami sampaikan pada 17 Juni 2014, kami masih menunggu hasil review," ujar Asnita dalam pernyataan resminya.

Setelah itu, manajemen TRAM akan bertemu dan berdiskusi dengan IFC dan Bank of Tokyo Mitsubishi (BTMU) terkait penyelesaikan utang. Asnita menegaskan, jajaran direksi dan manajemen TRAM berupaya menyelesaikan dua masalah itu secepatnya.

Informasi saja, karena masalah-masalah itu, otoritas BEI menghentikan perdagangan saham TRAM sementara mulai 6 Juni 2014. Hingga kini, suspensi itu belum dibuka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×