kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45903,33   4,58   0.51%
  • EMAS1.318.000 -0,68%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tips bagi nasabah yang akan bertransaksi di BBJ


Kamis, 11 Februari 2016 / 18:28 WIB
Tips bagi nasabah yang akan bertransaksi di BBJ


Reporter: Namira Daufina | Editor: Yudho Winarto

JAKARTA. PT Bursa Berjangka Jakarta memberikan himbauan bagi nasabah untuk mengenal jenis transaksi dan pialang yang dipilih sebelum bertransaksi di bursa berjangka. Tujuannya untuk melindungi nasabah dari indikasi penipuan.

Kini dengan adanya fasilitas komunikasi jalur khusus yang disediakan BBJ, verifikasi itu akan lebih mudah. “Sebabnya penting untuk mengecek legalitas yang ada dari pialang yang akan dijadikan tempat bertransaksi. Jangan sampai nasabah maupun calon nasabah terkecoh,” kata Stephanus Paulus Lumintang, Direktur Utama BBJ.

Untuk daftar pialang berizin resmi dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti) yang bergabung dengan BBJ bisa dilihat di website BBJ.

Lebih lanjut ia menjelaskan, jika masyarakat bertransaksi di kantor cabang, maka pastikan tempat bertransaksi merupakan cabang resmi dari pialang resmi tersebut. Hal lain yang juga perlu dipastikan adalah wakil pialang yang menandatangani perjanjian adalah wakil pialang resmi yang telah memperoleh izin dari Bappebti.

“Jangan ragu untuk periksa kelengkapan dan legalitas pialang serta memahami isi perjanjian sebelum bergabung dan bertransaksi,” tambah Paulus.

Untuk menjembatani kebutuhan masyarakat memahami proses bertransaksi di bursa berjangka, BBJ pun menyarankan untuk melakukan simulasi transaksi (demo account) dari masing-masing pialang terlebih dahulu.

Untuk kontrak multilateral komoditi primer, nasabah bisa mencoba melakukan demo account di http://democolt.jfx.co.id. Aplikasi yang telah disiapkan oleh BBJ untuk membantu nasabah dan calon nasabah memahami kontrak multilateral berjangka.

“Saat mulai transaksi juga pastikan dana yang ditransfer hanya ke rekening terpisah khusus nasabah yang resmi (segregated account),” ujar Paulus.

Fungsi segregated account adalah menampung dana kolektif semua nasabah suatu perusahaan pialang berjangka. Segregated account ini pun terdaftar di Bappebti yang terdapat di bank penyimpanan seperti Bank BNI, Bank Mandiri, BCA, Bank Windu dan Bank Niaga.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×