kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.287.000   27.000   1,19%
  • USD/IDR 16.731   -4,00   -0,02%
  • IDX 8.329   10,88   0,13%
  • KOMPAS100 1.162   2,22   0,19%
  • LQ45 848   1,61   0,19%
  • ISSI 288   1,32   0,46%
  • IDX30 444   -1,50   -0,34%
  • IDXHIDIV20 511   -0,90   -0,18%
  • IDX80 131   0,26   0,20%
  • IDXV30 136   -0,20   -0,15%
  • IDXQ30 141   -0,53   -0,37%

Terus tertekan, rupiah melemah 1,24% ke Rp 14.558 per dolar AS jelang tengah hari


Jumat, 03 Juli 2020 / 11:10 WIB
Terus tertekan, rupiah melemah 1,24% ke Rp 14.558 per dolar AS jelang tengah hari
ILUSTRASI. Rupiah terus melemah ke atas Rp 14.500 per dolar AS


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah di pasar spot tak mampu bertahan di akhir pekan ini. Jumat (3/7) pukul 11.00 WIB, rupiah spot terus tergelincir ke level Rp 14.558 per dolar Amerika Serikat (AS).

Posisi tersebut membuat mata uang Garuda melemah 1,24% dibanding penutupan hari sebelumnya di Rp 14.378 per dolar AS. Selain menjadi mata uang dengan pelemahan paling dalam di kawasan, rupiah juga menjadi satu-satunya mata uang yang melemah di atas 1% pada hari ini.

Jelang siang, mata uang di Asia bergerak bervariasi dengan kecenderungan menguat. Selain rupiah, baht Thailand juga korek 0,16% terhadap the greenback

Baca Juga: Ambles, rupiah di kurs tengah BI dibuka di Rp 14.566 per dolar AS pada hari ini

Kemudian ada ringgit Malaysia yang turun 0,03% dan won Korea Selatan yang melemah tipis 0,009%. Sementara itu, dolar Hong Kong masih bergerak stabil.

Peso Filipina pun menjadi mata uang dengan penguatan terbesar di kawasan setelah naik 0,39%. Disusul oleh dolar Taiwan yang menguat 0,08% terhadap dolar AS. 

Kemudian ada yuan China yang terapresiasi 0,02%. Sedangkan yen Jepang dan dolar Singapura terlihat naik tipis, masing-masing 0,009% dan 0,007%. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×