kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.445   -75,00   -0,45%
  • IDX 7.107   66,36   0,94%
  • KOMPAS100 1.034   12,73   1,25%
  • LQ45 806   9,73   1,22%
  • ISSI 223   1,91   0,86%
  • IDX30 421   5,94   1,43%
  • IDXHIDIV20 502   10,81   2,20%
  • IDX80 116   1,41   1,23%
  • IDXV30 120   2,66   2,27%
  • IDXQ30 138   2,04   1,50%

Tertekan neraca pembayaran


Jumat, 15 Februari 2013 / 07:28 WIB
Tertekan neraca pembayaran
ILUSTRASI. Peserta BPJamsostek menggunakan protokol Layanan Tanpa Kontak Fisik di kantor cabang Menara BPJamsostek Jakarta, KONTAN/Carolus Agus Waluyo/21/07/2020.


Reporter: Agung Jatmiko | Editor: Wahyu T.Rahmawati

JAKARTA. Rupiah ditutup melemah pada perdagangan kemarin. Di pasar spot, pasangan USD/IDR naik 0,22% menjadi 9.656. Kurs tengah dollar AS di Bank Indonesia (BI) juga naik 0,13% menjadi 9.660.

Veni Kriswandi, Head of Trading Commonwealth Bank mengatakan, sinyal pelemahan rupiah terlihat sejak dua hari lalu. Arus dana asing berkurang karena defisit current account Indonesia yang mencapai US$ 7,76 miliar pada kuartal IV-2012. Selain itu, permintaan dollar AS di dalam negeri juga tidak menunjukkan tanda-tanda pengurangan. Prediksi Veni, rupiah akan tertekan dengan pergerakan 9.630 – 9.680 hari ini.

Zulfirman Basir, analis Monex Investindo Futures menambahkan, defisit current account Indonesia membuat investor khawatir terhadap kemampuan pembiayaan Indonesia. Ia memperkirakan, USD/IDR akan cenderung menguat terbatas di kisaran 9.640 – 9.715 hari ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×