Reporter: Anna Maria Anggita Risang | Editor: Sanny Cicilia
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Mengawali bulan September, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) hari Senin (3/9) ditutup melemah 0,85% ke level 5.967,579. Investor asing mencatat net sell sebesar Rp 306,03 miliar.
Analis Lotus Andalan Sekuritas Krishna Setiawan mengungkap pelemahan indeks hari Senin diakibatkan oleh pelemahan nilai tukar rupiah yang masih belum bisa tertahan, meskipun Bank Indonesia (BI) melakukan intervensi besar-besaran senilai Rp 3 triliun.
William Hartanto, analis Panin Sekuritas menyatakan, IHSG Senin terimbas dari nilai rupiah yang semakin dekat dengan angka Rp 15.000, karena sudah menembus Rp 14.800. "Namun, penururan hari Senin ini menurut saya masih terbatas, melihat aspek teknikal, support 5.950 masih terus tertahan," imbuhnya.
Untuk hari ini, Selasa (3/9) William memproyeksikan IHSG berpeluang melemah dengan level support 5.950 dan resistance 6.030. Untuk sentimennya sendiri William mengatakan masih sama dengan hari Senin, belum terlihat adanya sentimen positif yang menopang.
Senada dengan William, Krishna juga meramalkan jika IHSG hari ini (4/9) akan melemah dengan level support 5.930 dan resisten 5.980. Sentimennya masih dengan adanya pelemahaan rupiah. Krishna masih berharap jika pelemahan rupiah ini masih di jangka pendek, jadi semoga tidak mempengaruhi ke proyeksi ke depannya. Meskipun tidak ada jaminan dari pelemahan rupiah ini akan berefek ke jangka pedek atau panjang, contohnya krisis finansial Turki, Argentina dan Venezuela yang telah merembet kemana-mana.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News