Reporter: Amailia Putri Hasniawati | Editor: Asnil Amri
JAKARTA. Perusahaan operator taksi Express, PT Express Transindo Utama Tbk (TAXI) menargetkan kenaikan pendapatan hingga 30% di tahun 2014. Hal ini disampaikan oleh David Santoso, Direktur Keuangan TAXI saat berkunjung ke redaksi KONTAN, Rabu (6/11).
David bilang, tahun depan, perseroan menargetkan pendapatan senilai Rp 900 miliar. "Kami targetkan pendapatan tumbuh 20% hingga 30%," ujar David. Mayoritas, lanjut dia, disumbang oleh pendapatan dari taksi reguler.
Tahun ini, operator taksi putih ini menargetkan bisa membukukan pendapatan sebesar Rp 676 miliar dengan laba bersih senilai Rp 130 miliar.
Sampai dengan kuartal III-2013, perseroan berhasil mengantongi pendapatan Rp 506,266 miliar dan laba bersih Rp 94,9 miliar. Demi mencapai target, TAXI sudah menyiapkan dana Rp 500 miliar untuk ekspansi.
Dana itu digunakan untuk penambahan jumlah armada dan pembangunan infrastruktur seperti pool taksi. Setidaknya, perseroan menargetkan bisa menambah 2.000 armada taksi reguler di 2014. Saat ini, Express sudah memiliki 9.200 armada.
Hingga pengujung tahun, targetnya perusahaan bisa mengoperasikan sedikitnya 1.000 taksi. Untuk meningkatkan volume penumpang, kini perusahaan berupaya membuat infrastruktur penunjang.
Adapun, infrastruktur penunjang yang dimaksud adalah menyediakan feeder bus dari Bandara Soekarno-Hatta menuju pangkalan taksi Express di Rawa Bokor.
"Jadi kami membuat shelter yang akan membawa calon penumpang dari Bandara menuju pangkalan taksi kami," jelas David. Sehingga, lanjut dia, penumpang pesawat yang ingin menggunakan taksi menuju tempat tinggalnya tidak usah menunggu lama untuk mendapatkan taksi.
Bus feeder mulai beroperasi Desember 2013. Di sana akan ada 300 armada taksi yang disiapkan. Untuk tahap awal, Express akan menyediakan dua bus penghubung. Perusahaan mengeluarkan sekitar Rp 15 miliar untuk investasi itu.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
