Reporter: Akmalal Hamdhi | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Penjualan Obligasi Negara Ritel (ORI) seri ORI025 diprediksi tembus Rp 20 triliun. Produk Surat Utang Negara (SUN) Ritel perdana di tahun ini diharapkan menjadi pilihan investasi untuk masyarakat.
Seperti diketahui, masa penawaran ORI025 sudah dimulai hari Senin, tanggal 29 Januari 2024 hingga 22 Februari 2024. Sementara, tanggal penetapan hasil penjualan ORI025 pada 26 Februari 2024 dan tanggal setelmen pada tanggal 28 Februari 2024.
ORI025 disediakan dalam dua pilihan jangka waktu yaitu 3 tahun (ORI025-T3) dan 6 tahun (ORI025-T6). Dimana, besaran kupon seri ORI025-T3 dan ORI025-T6 masing-masing sebesar 6,25% dan 6,40% dengan sifat kupon tetap (fixed rate).
Baca Juga: Kupon ORI 025 6,25%-6,4% Ditawarkan Hari Ini (29/1), Ini Cara Investasi Secara Online
Senior Vice President, Head of Retail, Product Research & Distribution Division Henan Putihrai Asset Management Reza Fahmi Riawan mengatakan, ORI025 merupakan salah satu sumber pembiayaan APBN dan sebagai alternatif investasi bagi masyarakat.
Reza menyoroti, kupon atau imbal hasil ORI025 mungkin akan menjadi daya tarik utama instrumen tersebut. Pasalnya, kupon yang ditawarkan ORI025 sebesar 6,25% dan 6,4% lebih tinggi dibandingkan instrumen investasi sejenis.
Kupon ORI lebih tinggi daripada bunga deposito yang rata-rata berkisar 4%-5% per tahun atau reksadana obligasi yang rata-rata memberikan imbal hasil sekitar 5%-6% per tahun. Selain itu, ORI025 juga dijamin 100% oleh negara, sehingga memiliki risiko gagal bayar yang sangat rendah.
Baca Juga: Pemerintah Resmi Tetapkan Kupon ORI025 Sebesar 6,25% dan 6,4%
“Menurut saya, ORI025 bisa menarik minat investor, terutama investor ritel yang mencari investasi yang aman, mudah, terjangkau, dan menguntungkan,” ucap Reza kepada Kontan.co.id, Minggu (29/1).
Selain besaran kupon, Reza menyebutkan, faktor yang bisa menjadi daya tarik bagi investor adalah ketersediaan dua tenor yang dapat disesuaikan dengan tujuan investasi, kemudahan akses berinvestasi secara online, dan kemandirian dalam pembiayaan pembangunan.
ORI025 juga dapat diperdagangkan (tradable) di pasar sekunder, sehingga memiliki potensi capital gain atau capital loss.
Baca Juga: Penawaran Kupon ORI025 Diproyeksi Bisa Sampai 6,9%
Dengan berbagai katalis pendukung tersebut, Reza memperkirakan penjualan ORI025 dapat tembus Rp 20 triliun hingga akhir masa penawaran. Jumlah ini bakal lebih tinggi daripada penjualan seri sebelumnya yaitu seri ORI024 dengan capaian Rp 14,5 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News