kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.009.000   -2.000   -0,10%
  • USD/IDR 16.405   0,00   0,00%
  • IDX 7.826   90,25   1,17%
  • KOMPAS100 1.091   12,32   1,14%
  • LQ45 796   7,36   0,93%
  • ISSI 266   4,17   1,59%
  • IDX30 412   3,40   0,83%
  • IDXHIDIV20 478   3,19   0,67%
  • IDX80 121   1,50   1,26%
  • IDXV30 131   1,94   1,51%
  • IDXQ30 133   0,78   0,59%

Tawarkan Kupon 5,95% dan 6,10%, SR019 Dinilai Mampu Melawan Inflasi


Jumat, 01 September 2023 / 20:37 WIB
Tawarkan Kupon 5,95% dan 6,10%, SR019 Dinilai Mampu Melawan Inflasi
ILUSTRASI. Pemerintah resmi membuka masa penawaran Sukuk Ritel SR019 dengan dua seri, yakni SR019T3 (tenor 3 tahun) dan seri SR019T5 (tenor 5 tahun).


Reporter: Sugeng Adji Soenarso | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemerintah resmi membuka masa penawaran Sukuk Ritel SR019 dengan dua seri, yakni SR019T3 (tenor 3 tahun) dan seri SR019T5 (tenor 5 tahun). Masing-masing seri menawarkan kupon fixed sebesar 5,95% dan 6,10%.

Senior Economist KB Valbury Sekuritas Fikri C. Permana menilai dengan kupon yang ditawarkan bisa melawan inflasi. Khususnya dengan kondisi saat ini, dengan inflasi yang hanya 3,2%.

"Jika melihat bunga deposito hanya 4%, kupon SR019 masih sangat menarik," ujar Fikri kepada Kontan.co.id, Jumat (1/9).

Fikri juga mencermati, peningkatan inflasi lanjutan bisa ditekan. "Setelah lonjakan inflasi yang signifikan pada September 2022 akibat non subsidi BBM harusnya sudah menurun, jadi harusnya tekanan terhadap inflasi lebih menurun," tambah dia.

Baca Juga: Ini Keuntungan Berinvestasi di SR019 Menurut Analis

Di akhir tahun, Fikri memproyeksikan inflasi Indonesia akan searah dengan arah Bank Indonesia (BI), bahkan ia menilai bisa mendekat 2,9%. Hanya saja memang, masih ada pekerjaan rumah terkait El Nino yang dapat mempengaruhi harga barang-barang pokok.

"Namun umumnya akan ada kebijakan pemerintah sendiri yang harusnya bisa menekan inflasi lebih terkendali," sebutnya.

Oleh sebab itu, Fikri menilai berinvestasi pada SR019 menjadi menarik dengan kondisi saat ini. Ditambah, dengan proyeksi inflasi yang lebih menurun maka BI berpotensi menurunkan suku bunga juga dengan perkiraan minimal satu kali sampai akhir 2023 yang justru dinilai akan membuat kupon penerbitan ke depan akan lebih rendah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Powered Scenario Analysis AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004

[X]
×