Reporter: Rashif Usman | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT DFI Retail Nusantara Tbk (HERO) dan afiliasi perusahaan, PT Binamandiri Majugemilang mengumumkan penandatanganan penjualan aset tanah dan bangunan dengan nilai total transaksi mencapai Rp 121,38 miliar.
Transaksi ini mencakup pelepasan dua aset properti milik HERO, yakni toko Hero Supermarket Emerald Bintaro dan Hero Supermarket Kota Wisata Cibubur, yang saat ini sedang disewa oleh PT Hero Retail Nusantara (HRN) untuk operasional ritel. Proses jual beli dituangkan dalam sejumlah Akta Jual Beli yang ditandatangani pada 5 Juni 2025.
"Saat ini perseroan berencana untuk fokus dalam bisnis ritel dan melakukan penjualan beberapa portofolio aset yang masuk dalam kriteria aset tersedia untuk dijual dan sedang dipasarkan," kata manajamen HERO di keterbukaan informasi, Rabu (11/6).
Baca Juga: DFI Retail Nusantara Optimistis Jaga Kinerja di Tengah Tren Perlambatan Konsumsi
Manajemen juga mengungkapkan nilai transaksi Rp 121,38 miliar setara 8,13% dari ekuitas HERO berdasarkan laporan keuangan konsolidasi HERO untuk periode yang berakhir pada 31 Desember 2024 lalu.
Dari sisi finansial, dana hasil penjualan ini akan digunakan untuk memperkuat modal kerja dan mendukung operasional perusahaan. "Transaksi memberikan dampak positif terhadap kondisi keuangan HERO serta memberikan fleksibilitas keuangan untuk mendukung inisiatif pertumbuhan di masa depan," ucap manajemen.
Melansir laporan keuangannya, HERO mencatat kinerja solid pada kuartal I 2025. Perusahaan yang membawahi dua merek ritel besar Guardian dan IKEA Indonesia berhasil membalik rugi menjadi untung.
HERO mencatatkan laba bersih sebesar Rp 27 miliar di kuartal I 2025, berbalik dari rugi bersih Rp 132 miliar pada kuartal I tahun 2024. Sementara pendapatan bersih HERO juga naik 13% menjadi Rp 1,21 triliun dibandingkan kuartal I 2024 sebesar Rp 1,07 triliun.
Selanjutnya: Jumlah Perusahaan yang Gunakan Layanan Payroll BCA Tumbuh 17% Hingga Maret 2025
Menarik Dibaca: Tiga Tahun ZEP, Siswa Didorong Bangun Bisnis Berbasis Keberlanjutan
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News