Reporter: Rashif Usman | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Pemilik aset gedung Glodok Plaza, PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) memberikan tanggapan atas insiden kebakaran yang terjadi di pusat perbelanjaan tersebut.
Melansir keterbukaan informasi Jumat (17/1), Corporate Secretary SSIA Yulean menjelaskan kebakaran di Glodok Plaza diduga berasal dari lantai 8 gedung.
"Sejak awal kejadian tersebut, kami telah bekerja dengan pihak pemadam kebakaran dan otoritas terkait penanganan secara cepat dan maksimal," tulis Yulean dalam keterangan resminya, Jumat (17/1).
Baca Juga: 10 Orang Hilang Akibat Kebakaran, Glodok Plaza Pernah Jadi Pusat Belanja Terbesar
Yulean mengatakan kebakaran tersebut telah menyebabkan kerusakan secara fisik atas bangunan dan saat ini telah dilakukan penghentian operasional sementara hingga dinyatakan aman beroperasi oleh pihak yang berwajib.
"SSIA belum dapat melakukan perhitungan kerugian akibat kebakaran ini. Masih menunggu proses investigasi dari pihak yang berwenang," jelasnya.
Melalui anak usahanya yakni PT TCP Internusa (TCP), manajemen akan memulai proses klaim asuransi atas kerugian yang terjadi, mengingat aset yang berdampak telah diasuransikan terhadap risiko kebakaran.
"Kejadian tersebut tidak berdampak signifikan terhadap kelangsungan usaha perseroan," tutupnya.
Pada perdagangan Jumat (17/1), pergerakan harga saham SSIA berada di level Rp 1.065 per saham atau melemah 2,74%. Secara tahun berjalan, harga saham ini melemah 4,91%.
Melansir Kompas.com, kebakaran besar terjadi di Glodok Plaza, Kelurahan Mangga Besar, Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, pada Rabu (15/1/2025) malam.
Api dilaporkan membakar sebagian gedung mulai pukul 21.25 WIB, hingga terus merambat sejumlah titik lainnya. Setelah mendapat laporan tentang kebakaran, sebanyak 20 unit mobil pemadam kebakaran dan 100 personel segera dikerahkan ke Glodok Plaza.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
