kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Surya Fajar Capital (SAFN) akuisisi 99,96% saham Panca Sejati Widya, ini tujuannya


Rabu, 18 November 2020 / 19:28 WIB
Surya Fajar Capital (SAFN) akuisisi 99,96% saham Panca Sejati Widya, ini tujuannya
ILUSTRASI. Hary Herdiyanto, Direktur Utama PT Surya Fajar Capital Tbk (SFAN) . SFAN akuisisi 99,96% saham Panca Sejati Widya senilai Rp 249,9 juta. Ini tujuannya. DOK PRIBADI


Reporter: Titis Nurdiana | Editor: Titis Nurdiana

KONTAN.CO.ID -JAKARTA. PT Surya Fajar Capital Tbk (SAFN) melaporkan telah mengakuisisi sebanyak 99,96% saham  PT Panca Sejati Widya.

Dalam laporan Surya Fajar Capital (SFAN) kepada otorias bursa, Rabu 18 November 2020, emiten yang bergerak dalam bisnis investasi, jasa, konsultasi manajemen, bisnis dan pergangan itu menyebut, pembelian saham Panca Sejati Widya senilai Rp 249,9 juta.

Transaksi akusisi Panca Sejati ini dilakukan Surya Fajar (SAFN) pada tanggal 16 November 2020 lalu. Transaksi ini dilakukan dengan pihak ketiga, bukan transaksi terafiliasi sehingga tidak terjadi benturan kepentingan perusahaan.

“Transaksi ini dilakukan sehubungan dengan rencana reorganisasi unit usaha perseroan ke depan,” ujar Evie Feniyanti, Direktur dan Sekrretaris Perusahaan Surya Fajar (SAFN), Rabu 18 November 2020.

Jika merujuk keterangan sebelumnya, PT Surya Fajar Capital Tbk (SFAN) memang memiliki sejumlah agenda yang akan dilaksanakan pada tahun ini.

Hary Herdiyanto, Direktur Utama SFAN menuturkan, ada beberapa program yang akan diluncurkan, salah satunya aplikasi online trading oleh anak usahanya PT Surya Fajar Sekuritas (SF Sekuritas).

SF Sekuritas meluncurkan aplikasi guna menjaring lebih banyak ritel investor. Sebagai informasi, sepanjang tahun lalu PT Surya Fajar Sekuritas mencatat penambahan nasabah sekitar 1.000. Adapun rata-rata nilai perdagangan mencapai Rp 1,4 triliun per bulan.

Surya Fajar Capital juga melakukan diversifikasi borrower dan program employee loan yang diluncurkan oleh anak usaha yakni PT Bursa Akselerasi Indonesia (Indofund.id) guna meningkatkan jumlah pencairan pinjaman sekaligus meminimalisir risiko, dan lain-lain.

SFAN juga sedang mempersiapkan dua lini bisnis baru yang masih berada dalam tahap persiapan, yakni manajer investasi dan equity crowdfunding. "Diharapkan paling lambat dapat mulai beroperasi di tahun 2021," tambah Hary.

Dia menambahkan, bahwa dengan semakin lengkapnya ekosistem usaha SFAN, maka sinergi, efisiensi dan akselerasi bisnis dapat lebih cepat dilakukan. Dengan begitu, dia berharap hal ini dapat memberikan nilai tambah bagi seluruh pemegang kepentingan.

Untuk mempertahankan kelangsungan usaha di tengah pandemi,SFAN juga meningkatkan efisiensi melalui penekanan biaya-biaya sesuai skala prioritas dan perkuatan sistem pengawasan internal.

Adapun dalam penutupan perdagangan saham, Rabu 18 November, harga saham SFAN ditutup di harga Rp 1.120 per saham, naik 0,45%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×