kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.520.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.200   0,00   0,00%
  • IDX 7.066   -30,70   -0,43%
  • KOMPAS100 1.055   -6,75   -0,64%
  • LQ45 830   -5,26   -0,63%
  • ISSI 215   0,27   0,12%
  • IDX30 424   -2,36   -0,55%
  • IDXHIDIV20 513   -0,30   -0,06%
  • IDX80 120   -0,79   -0,65%
  • IDXV30 124   -1,30   -1,04%
  • IDXQ30 142   -0,32   -0,23%

Suplai berkurang, harga platinum terbang


Selasa, 20 September 2016 / 08:38 WIB
Suplai berkurang, harga platinum terbang


Reporter: Wuwun Nafsiah | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

JAKARTA. Harga platinum kembali bangkit setelah tenggelam selama tujuh pekan. Dalam jangka panjang, analis menilai prospek harga platinum masih tetap positif.

Mengutip Bloomberg, pada Senin (19/9) pukul 15.37 WIB, harga platinum kontrak pengiriman Oktober 2016 di New York Mercantile Exchange menguat 1,3% ke US$ 1.030,7 per ons troi dibanding sehari sebelumnya. Namun dalam sepekan terakhir, harga platinum tergerus 1,1%.

Andri Hardianto, analis Asia Tradepoint Futures, menjelaskan, pelemahan uang dollar Amerika Serikat (AS) jelang pertemuan Federal Open Market Committee (FOMC) pekan ini membuka peluang platinum menguat. Apalagi, harga cenderung tertekan selama tujuh pekan terakhir.

"Pekan ini harga akan bergerak fluktuatif," ujar dia. Dalam jangka pendek, Andri melihat belum ada sentimen lain yang menggerakkan harga platinum, mengingat pasar tengah menanti kebijakan suku bunga The Fed.

Meski beberapa pejabat The Fed telah menyampaikan pandangannya, pasar sulit menebak arah kebijakan ekonomi AS. Tapi prospek harga platinum sebenarnya positif, apalagi ada kekhawatiran defisit platinum.

Data World Platinum Investment Council menyebut platinum akan defisit hingga 520.000 ons tahun ini. Pasokan akan jatuh 2% lantaran penurunan produksi tambang sebesar 3% dan kenaikan pada daur ulang sebesar 2%.

Total permintaan diprediksi stabil sebesar 8,25 juta tons, baik untuk bahan baku kendaraan maupun perhiasan. Data statistik Afrika Selatan juga menunjukkan, produksi platinum jatuh 10% di Juli dibanding periode sama tahun lalu. Sebelumnya produksi meningkat 4% di bulan Juni dan 23% di bulan Mei.

Namun produsen platinum di Afrika Selatan, termasuk Anglo American Platinum, berupaya meningkatkan produksi. Kenaikan permintaan mobil elektrik juga dapat mengancam permintaan platinum.

Prediksi Andri, harga platinum akhir tahun di kisaran US$ 1.250 per ons troi. Secara teknikal, harga berada di bawah moving average (MA) 50 dan MA100 tetapi di atas MA200. MACD berada di area negatif.

Sementara RSI dan stochastic turun di bawah level 50. Hari ini (20/9), Andri memprediksi harga platinum akan melemah di US$ 1.020-US$ 1.070 dan bergerak di kisaran US$ 1.020-US$ 1.100 sepekan ke depan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×