kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.491.000   15.000   1,02%
  • USD/IDR 15.835   20,00   0,13%
  • IDX 7.196   61,44   0,86%
  • KOMPAS100 1.106   12,55   1,15%
  • LQ45 877   9,19   1,06%
  • ISSI 220   3,21   1,48%
  • IDX30 449   5,23   1,18%
  • IDXHIDIV20 541   5,82   1,09%
  • IDX80 127   1,64   1,31%
  • IDXV30 135   1,63   1,22%
  • IDXQ30 149   1,31   0,89%

Sudah tinggi, emas Antam bisa jual bertahap


Jumat, 04 Oktober 2019 / 19:52 WIB
Sudah tinggi, emas Antam bisa jual bertahap
ILUSTRASI. Emas batangan Antam


Reporter: Intan Nirmala Sari | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Harga emas dianggap sudah naik terlalu tinggi, investor dianjurkan untuk jual emas Antam secara bertahap. Meskipun begitu, Analis Maxco Futures Suluh Adil Wicaksono menilai masih ada peluang bagi harga emas untuk naik.

Asal tahu saja, menurut laman logam mulia Jumat (4/10), dalam tiga bulan terakhir harga emas Antam sudah menguat sebanyak 7,45% dari harga Rp 711.000 per gram pada 4 Juli 2019, menjadi Rp 764.000 per gram. 

Sedangkan untuk harga buyback tercatat naik 16,81% ke level Rp 688.000 per gram pada periode yang sama. 

"Harga emas Antam di kuartal III-2019 bisa dibilang mixed, karena pergerakan harga menyentuh level tertinggi dan terendahnya di kuartal tersebut," ungkap Suluh kepada Kontan.co.id, Jumat (4/10). 

Baca Juga: Harga emas menguat 0,28% di angka US$ 1.509,44 per ons troi

Di sisi lain, sentimen dari dalam negeri seperti penguatan rupiah turut memberikan tekanan pada harga emas Antam untuk turun. 

Sebaliknya, ketika rupiah cenderung melemah maka harga emas Antam bakal mengalami kenaikan.

Dari sentimen eksternal, terus menanjaknya harga emas Antam juga disebabkan perang tarif dagang antara Amerika Serikat (AS) dengan China. Selain itu, perkembangan geopolitik di global juga berhasil mendorong harga emas naik. 

Untuk itu, Suluh menilai harga emas masih berpeluang naik.  Sementara harga buyback berpotensi kembali menyentuh level Rp 700.000 per gram pada pekan depan. 

Hal itu mengacu pada data ekonomi AS akhir pekan ini, khususnya data non farm payroll (NFP) yang segera dirilis. 

Jika data yang dirilis buruk maka emas spot bisa naik dan membuat harga emas Antam juga ikut naik, begitu juga sebaliknya. 

Baca Juga: Harga emas Antam naik lagi ke Rp 764.000 hari ini

Sayangnya, meskipun begitu Suluh menilai harga emas Antam masih tetap tinggi dan kurang bersahabat untuk dibeli saat ini. Proyeksinya, hingga akhir tahun harga emas Antam akan berada di rentang Rp 675.000 per gram hingga Rp 700.000 per gram.

"Harga sudah cukup tinggi, lebih baik jual bertahap sembari menunggu hasil NFP di AS. Prediksi saya, Senin harga emas Antam akan naik mengikuti harga spot," tandasnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective [Intensive Boothcamp] Financial Statement Analysis

[X]
×