CLOSE [X]
kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.470.000   4.000   0,27%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Spekulasi kenaikan suku bunga China membuat bursa Asia panas dingin


Rabu, 08 Desember 2010 / 15:02 WIB
Spekulasi kenaikan suku bunga China membuat bursa Asia panas dingin
ILUSTRASI. Bumi Resources Tbk BUMI


Reporter: Barratut Taqiyyah, Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie

TOKYO. Menjelang sore, mayoritas saham di bursa Asia mengalami penurunan terbesar dalam dua minggu. Di pasar beredar spekulasi, China akan menaikkan suku bunga acuannya untuk mengerem laju inflasi sehingga mengurangi tingkat permintaan komoditas.

Saham-saham yang melorot antara lain: Cnooc Ltd turun 3,4% di Hongkong, Jiangxi Copper Co turun 2%, dan Sumco Corp anjlok 10% di Jepang. Sementara itu, Sony Corp berhasil mencatatkan kenaikan 1,2% seiring penguatan dollar terhadap mata uang regional.

"Pasar Asia bakal panas dingin seiring ekspektasi pemerintah China bakal terus melakukan pengetatan kebijakan. Ada tekanan atas penetapan suku bunga di China, tapi saya tidak ada alasan mereka akan menahan pertumbuhan ekonomi," jelas Nader naemi, strategist AMP Capital Investor Ltd di Sydney.

Pada pukul 15.58, indeks MSCI Asia Pacific turun 0,9% menjadi 132,43. Ini merupakan penurunan terbesar sejak 26 November.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×