kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,78   -24,72   -2.68%
  • EMAS1.319.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Simak Rekomendasi Saham Dari Sejumlah Analis Hari Ini (12/7), IHSG Rawan Melemah


Selasa, 12 Juli 2022 / 07:56 WIB
Simak Rekomendasi Saham Dari Sejumlah Analis Hari Ini (12/7), IHSG Rawan Melemah
ILUSTRASI. Sejumlah rekomendasi saham yang bisa dilirik untuk perdagangan hari ini (12/7)


Reporter: Ridwan Nanda Mulyana | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih rawan melanjutkan pelemahan pada perdagangan Selasa (12/7). IHSG saat ini berada di posisi 6.722,14 setelah ditutup melemah 18,07 poin atau 0,27% pada Senin (11/7).

Research Analyst Artha Sekuritas Indonesia Dennies Christoper Jordan melihat pelemahan IHSG lantaran minimnya sentimen di awal pekan. Investor juga terlihat cenderung lebih wait and see menantikan kebijakan suku bunga di akhir bulan ini.

Secara teknikal MACD masih bergerak di trend distribusi dengan stochastic kembali membentuk deadcross mengindikasikan potensi pelemahan.

"Pergerakan masih minim akan sentimen. Investor juga akan cenderung wait and see menantikan kebijakan suku bunga akhir bulan Juli," jelas Dennies.

IHSG hari ini diprediksi bergerak pada area support 1 pada 6.701 dan support 2 pada 6.662. Kemudian resistance 1 berada di 6.767 dan resistance 2 ada di area 6.794.

Baca Juga: Yuk Intip Rekomendasi Saham dari MNC Sekuritas untuk Hari Ini (12/6)

Dennies menyarankan hold saham PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR) dan PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS). Lalu pelaku pasar bisa mempertimbangkan sell saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR). Kemudian rekomendasi beli saham PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG).

Pelaku pasar juga bisa memperhatikan saham PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA), PT Sawit Sumbermas Sarana Tbk (SSMS), PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Nusantara Infrastructure Tbk (META), dan PT Kalbe Farma Tbk (KLBF).

Head of Research Jasa Utama Capital Sekuritas Cheryl Tanuwijaya juga memperkirakan IHSG hari ini berpotensi konsolidasi melemah pada rentang 6.700 - 6.800. Sentimen global masih membayangi.

Pelaku pasar akan mencermati kondisi kenaikan kasus Covid-19 di China dan menanti rilis data serta arah kebijakan di Amerika Serikat.

"Pelaku pasar juga bersikap risk off karena di hari Rabu ada rilis data inflasi. Data ini dinantikan terkait fokus The Fed dalam menurunkan inflasi ke level 2%," ujar Cheryl kepada Kontan.co.id, Selasa (12/7).

Rekomendasi Cheryl, buy saham MIKA, PT Champ Resto Indonesia Tbk (ENAK), PT Alkindo Naratama Tbk (ALDO), dan PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP). Selanjutnya, speculative buy saham PT Wahana Inti Makmur Tbk (NASI).

 

Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus melihat berdasarkan analisa teknikal IHSG saat ini berpotensi melemah terbatas pada rentang 6.677 - 6.850.

"Potensi rebound terbuka lebar, meskipun volatilitas bertambah," ujar Nico.

Saham PGAS bisa dicermati dengan support di harga Rp 1.520 dan resistance di Rp 1.630. Lalu PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG) dengan support Rp 220 dan resistance di Rp 256. Kemudian PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) dengan support Rp 6.000 dan resistance Rp 6.675.

Head of Investment Reswara Gian Investa, Kiswoyo Adi Joe memperkirakan IHSG ada di area support 6.600 dan resistance 6.800. Kiswoyo menjagokan saham bluechip seperti PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).

Kemudian PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI).

Sementara itu, Analis Phillip Sekuritas Joshua Marcius memprediksi support IHSG ada di 6.602 dan resistance di 6.805. Saham yang menarik dilirik adalah MIKA, PT Megapower Makmur Tbk (MPOW), PT Supra Boga Lestari Tbk (RANC), PT Panin Sekuritas Tbk (PANS), dan PT Aneka Gas Industri Tbk (AGII).

Sedangkan CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memandang peluang tekanan masih dapat terus dimanfaatkan investor untuk melakukan akumulasi pembelian dengan target investasi jangka panjang. Capital inflow yang secara tahunan masih cukup besar masuk ke pasar modal Indonesia, menunjukkan minat investor masih tinggi.

"Ditambah jelang rilis data emiten sepanjang semester pertama yang disinyalir akan berada dalam kondisi membaik, juga menjadi salah satu sentimen yang dapat mendongkrak pergerakan IHSG dalam beberapa waktu mendatang," kata William.

IHSG hari ini berpotensi menguat pada rentang 6.664 - 6.888. Saham yang dijagokan William adalah UNVR, JSMR, TBIG, BBCA, PWON, ASRI, AALI, LSIP, dan KLBF.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×