Reporter: Benedicta Prima | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wijaya Karya Tbk (WIKA) membukukan perolehan kontrak baru sebesar Rp 1,4 triliun sepanjang Januari 2021. Jumlah tersebut setara 3,49% dari target kontrak baru di tahun ini yang ditetapkan sebesar Rp 40,13 triliun.
Sekretaris Perusahaan WIKA Mahendra Vijaya mengatakan dari perolehan tersebut, kontrak baru paling banyak disumbang oleh proyek pembangunan gedung. "Ada sekitar Rp 195 miliar dari proyek infrastruktur, kemudian sekitar Rp 850 miliar dari proyek gedung, sekitar Rp 250 miliar industri precast dari Wika Beton dan sisanya dari anak usaha yang lain," kata Mahendra kepada Kontan.co.id, Rabu (10/2).
Pada pekan terakhir Januari 2021 lalu, WIKA mendapatkan dua kontrak baru senilai Rp 967,95 miliar. Dua kontrak baru yang sudah didapatkan perusahaan pelat merah ini adalah pembangunan rumah dinas prajurit TNI AD dan Jembatan Kretek 2, Yogyakarta.
Baca Juga: Menimbang Pendatang Baru di Jajaran Saham Paling Likuid
WIKA akan membangun 1.091 rumah dinas TNI-AD yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia pada 14 Komando Utama di 35 titik lokasi dengan nilai proyek Rp 603,35 miliar. Sementara itu di proyek Jembatan Kretek II Yogyakarta, WIKA sebagai kontraktor pelaksana konsorsium dengan Hutama Karya.
WIKA memiliki porsi sebesar 53% dengan nilai proyek Rp 364,6 miliar. "Saat ini total tender yang diikuti oleh WIKA sekitar Rp 15 triliun yang masih berjalan," pungkas Mahendra.
Baca Juga: Wijaya Karya (WIKA) sudah lunasi Komodo Bond senilai Rp 5,4 triliun
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
