Reporter: Wahyu Tri Rahmawati | Editor: Wahyu T.Rahmawati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sentul City Tbk (BKSL) telah mengamankan dana untuk pembayaran kepada para kreditur sesuai dengan putusan perdamaian (homologasi) atas PKPU Sentul City. Perusahaan properti ini meraup dana Rp 1,9 triliun dari penjualan AEON Mall Sentul City.
Sentul City menjual tanah dan bangunan AEON Mall Sentul City kepada PT AEON Mall Indonesia dengan nilai Rp 1,9 triliun. "Sentul City akan memperoleh dana untuk membiayai kegiatan operasional, memenuhi perjanjian, dan memperbaiki kas untuk kelangsungan usaha," ungkap Sentul City dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia, Senin (19/4). Transaksi ini terjadi pada 15 April 2021 lalu.
Salah satu penggunaan dana yang sudah ditentukan dari penjualan aset tersebut adalah untuk membayar utang. Berdasarkan putusan perdamaian antara Sentul City dengan para kreditur, Sentul City akan menggunakan dana hasil pembayaran PT AEON Mall Indonesia ini untuk membayar utang fasilitas PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) dengan total nilai Rp 893,24 miliar, yang terdiri dari utang pokok Rp 854,57 miliar serta bunga dan denda Rp 51,80 miliar.
Baca Juga: Usai jual AEON Mall Sentul, Sentul City (BKSL) bakal lunasi utang Rp 900 miliar
Berdasarkan laporan keuangan Sentul City per September 2020, nilai aset tanah dan bangunan AEON Mall pada akhir kuartal ketiga lalu sebesar Rp 2,05 triliun. Sedangkan total aset Sentul City pada akhir periode mencapai Rp 18,72 triliun.
Sentul City memiliki liabilitas keuangan jangka pendek, pinjaman bank jangka pendek, serta pinjaman bank jangka panjang yang jatuh tempo dalam waktu setahun sebesar Rp 1,66 triliun. Sementara pinjaman bank jangka panjang BKSL mencapai Rp 2,18 triliun.
Baca Juga: Babak baru, konsumen Sentul City ajukan PK ke MA
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
