Reporter: Juwita Aldiani | Editor: Dupla Kartini
JAKARTA. Setelah terkoreksi cukup dalam pada akhir pekan lalu, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diprediksi bisa rebound pada Selasa (13/9).
Analis NH Korindo Securities Deky Rahmat Sani mengatakan, pasca libur panjang, IHSG akan bergerak fluktuatif cenderung naik, dengan rentang support di 5.243-5.204 dan resistance di 5.329-5.382.
"Meski berharap ada rebound, namun tetap waspadai adanya potensi pelemahan lanjutan pada perdagangan besok," kata Deky.
Meski demikian, analis Philip Securities Milka Mutiara meramal, besok, IHSG akan cenderung terkoreksi di level 5.231 - 5.384.
Jumat (9/9), IHSG ditutup jatuh 89,16 poin atau 1,66% ke level 5.281,92. Menurut Milka sentimen negatif datang dari pasar global yakni keputusan Bank Sentral Eropa (ECB) yang tidak melanjutkan stimulusnya. Harga minyak pun terkoreksi 1,3% ke level US$ 47 per barel sepanjang sesi perdagangan Asia Jumat lalu.
Tak hanya itu, aksi ambil untung investor asing sebesar Rp 914 miliar menyebabkan IHSG terkoreksi. Sedangkan dari dalam negeriĀ masih minim sentimen posiitf yang bisa mengangkat IHSG dari keterpurukannya disertai dengan libur panjang Hari Raya Idul Adha yang membuat pelaku pasar mengamankan asetnya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News