Reporter: Arfyana Citra Rahayu | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Sejumlah emiten plastik berpotensi mendulang cuan selama bulan Ramadan tahun ini. Meningkatnya permintaan terhadap plastik kemasan makanan menjadi katalis positif bagi kinerja perusahaan.
Di antaranya adalah emiten seperti PT Arga Karya Prima Industry Tbk (AKPI), PT Champion Pacific Indonesia Tbk (IGAR), dan PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) masing-masing telah menggenjot produksi untuk penjualan selama bulan puasa ini.
Dalam pemberitaan Kontan.co.id beberapa waktu lalu, TPIA sudah merasakan kenaikan penjualan bahkan sebelum Ramadan. Berkaca pada momentum Ramadan sebelumnya, permintaan yang tinggi masih didominasi oleh plastik kemasan dan minuman, diperkirakan sebesar 15%. Adapun cuan yang akan diperoleh bisa mencapai 5% hingga 10%.
Emiten lain yang memproduksi kemasan makanan adalah IGAR dan AKPI. Namun melihat dari faktor teknikal maupun fundamentalnya analis lebih menyarankan investor untuk mencermati TPIA.
Analis Oso Sekuritas Sukarno Alatas menyatakan lebih menarik melihat TPIA. Meskipun price earning-nya (PE) tinggi di antara yang lain tapi TPIA memiliki rasio net profit margin (NPM) 7% di atas saham AKPI 2,05% dan IGAR 4,34%.
“Begitu juga rasio return on equity (ROE) TPIA 10,26% di atas AKPI dan IGAR sehingga dari pergerakan teknikal TPIA lebih menarik di antara yang lain,” jelasnya kepada Kontan.co.id, Rabu (8/5).
Menurut Sukarno IGAR dan AKPI pergerakannya kurang liquid sehingga tidak direkomendasikan untuk dicermati untuk saat ini walaupun berpotensi cuan di momen lebaran nanti.
Sukarno menjelaskan TPIA secara teknikal masih bergerak sideways setelah dari minor trend dalam downtrend.
Begitu juga dengan rekomendasi Analis Panin Sekuritas William Hartanto yang menilai kalau mencari peluang emiten sektor plastik dengan sentimen bulan Ramadan tentu menarik.
“Jika dilihat dari pergerakan sahamnya, TPIA paling menarik karena lebih likuid dan mental uptrend,” ujarnya.
William rekomendasi buy untuk TPIA dengan target harga Rp 5.700. Sedangkan Sukarno rekomendasikan TPIA untuk saat ini masih wait and see. Cermati pada rentang Rp 5.325 – Rp 4.980. Strateginya beli jika break resistance dan hati-hati jika breakdown support.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News