kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.679.000   7.000   0,42%
  • USD/IDR 16.490   0,00   0,00%
  • IDX 6.520   249,06   3,97%
  • KOMPAS100 949   42,15   4,65%
  • LQ45 738   34,14   4,85%
  • ISSI 202   5,55   2,82%
  • IDX30 382   17,70   4,85%
  • IDXHIDIV20 462   16,68   3,75%
  • IDX80 107   4,47   4,34%
  • IDXV30 110   2,54   2,36%
  • IDXQ30 125   5,23   4,36%

Second liner berpotensi naik signifikan


Selasa, 10 Oktober 2017 / 22:14 WIB
Second liner berpotensi naik signifikan


Reporter: Dede Suprayitno | Editor: Dupla Kartini

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Memasuki kuartal terakhir tahun ini, menjadi waktu yang baik untuk mengevaluasi dan menata kembali portofolio saham. Salah satunya dengan meilirik saham second liner yang memiliki valuasi harga menarik.

Reza Priyambada, analis Binaartha Parama Sekuritas menyatakan, emitenĀ second liner cenderung memiliki market capital yang lebih kecil. Namun, hal itu membuat peluang untuk masuk ke saham-saham tersebut menjadi lebih mudah.

"Sedangkan dari sisi fluktuasi, memang lebih menarik untuk trading dibandingkan dengan saham-saham bigcaps," terang Reza, Selasa (10/10).

Reza menjagokan PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) dengan target harga (TP) 4.250, PT Indika Energy Tbk (INDY) pada target harga 2.200, PT Barito Pacific Tbk (BRPT) pada 2.300, dan PT Megapolitan Development Tbk (EMDE) pada 425.

Lalu, ada PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID) dengan target garfa 1.100, PT Bank Harda Internasional Tbk (BBHI) pada 250, dan PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) pada 450. Semua saham itu direkomendasikan beli.

"Saham yang valuasinya masih rendah, punya potensi untuk tumbuh," terangnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Undang-Undang Kepailitan Dan PKPU Indonesia KONTAN DIGITAL PREMIUM ACCESS

[X]
×