Reporter: Dyah Ayu Kusumaningtyas | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) bergerak positif di tengah kondisi bursa regional yang dominan terkoreksi pada transaksi kemarin (25/7). Kepala Riset Reliance Securities Wilson Sofan mengemukakan, pembalikan arah yang terjadi kemarin adalah rebound teknikal setelah beberapa hari mengalami penurunan yang cukup tajam.
Wilson memprediksi, hari ini (26/7), IHSG masih memiliki celah untuk melanjutkan penguatannya. "Masih terlihat candle key reversal day yang merupakan sinyal pembalikan arah untuk menguat di range 3.939-4.022," kata Wilson, Kamis (26/7). Wilson menyarankan, agar investor memperhatikan saham-saham consumer goods seperti CPIN, JPFA, UNVR dan saham-saham otomotif seperti ASII dan IMAS. "Saham-saham tersebut diprediksi akan melanjutkan penguatannya," imbuhnya.
Analis Astronacci International Gema Goeyardi memperhatikan, kemarin IHSG lebih cepat melampaui target pelemahannya dan terjadi pembalikan arah ke tren naik.
"IHSG telah berhasil mencapai area target pelemahan yang pertama dalam periode waktu yang relatif singkat. Selain itu, IHSG menunjukkan pergerakan rebound yang cukup menarik," kata Gema, Kamis (26/7).
Gema menyebut, area bottom IHSG selanjutnya berpeluang terbentuk pada range 3.963-4.000. Di tengah penurunan harga secara umum yang kemungkinan akan segera terjadi, Gema merekomendasikan pemodal untuk melihat potensi kenaikan pada beberapa saham seperti BISI, CPIN, PNLF, dan RANC.
"Setiap penurunan yang akan terjadi pada saham-saham tersebut, akan menjadi kesempatan yang baik bagi kita untuk terus melakukan akumulasi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News