kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.462.000   9.000   0,37%
  • USD/IDR 16.663   -15,00   -0,09%
  • IDX 8.660   40,02   0,46%
  • KOMPAS100 1.192   10,20   0,86%
  • LQ45 848   1,27   0,15%
  • ISSI 313   2,80   0,90%
  • IDX30 434   0,50   0,12%
  • IDXHIDIV20 501   -0,35   -0,07%
  • IDX80 134   1,11   0,84%
  • IDXV30 138   1,59   1,16%
  • IDXQ30 138   -0,09   -0,07%

Sambut Pencontrengan, IHSG Sumringah


Selasa, 07 Juli 2009 / 10:01 WIB
Sambut Pencontrengan, IHSG Sumringah


Reporter: Femi Adi Soempeno |

JAKARTA. Sehari sebelum pencontrengan presiden, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menyapu lantai bursa dengan sumringah. Hingga pukul 09.57 WIB, indeks melambung 29,66 poin ke level 2064,67.

Pagi ini indeks dibuka di level 2034,89 dan sempat menyentuh level tertinggi 2065,08 dan meluruh ke titik terendah di zona hijau di level 2034,89.

Beberapa saham yang menggiring penguatan ini adalah saham-saham pertambangan dan perbankan. Yaitu, Bank Mandiri (Persero) Tbk, Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, Bank Central Asia Tbk, Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk, Bumi Resources Tbk, PT Adaro Energy Tbk.

Sementara itu saham-saham yang menciutkan indeks diantaranya Telekomunikasi Indonesia Tbk, Bentoel International Investama Tbk, AKR Corporindo Tbk, Bank Victoria International Tbk, Petrosea Tbk, Kedawung Setia Industrial Tbk.

Dow Jones mencatat, hari ini indeks akan makin menyusut lantaran saham-saham yang berkaitan dengan komoditi terbebani oleh harga minyak mentah yang terus anjlok. Kinerja Wall Street hanya akan sedikit mempengaruhi kinerja IHSG hari ini.

"Perdagangan hari ini akan kembali dibayangi oleh rendahnya harga komoditi," kata dealer OSK Nusadana Securities. Selain komoditi, investor kemungkinan akan anteng menanti pemilihan presiden besok.

IHSG diprediksi bakal bergerak di level 2.003-2.055.

Hari ini, rupiah diprediksi akan bergerak antara Rp 10.210 hingga Rp 10.280 per dolar AS. Perdagangan akan lebih sepi hari ini sebelum pemilihan presiden besok pagi. "Saya kira sebagian besar investor akan memilih untuk anteng hari ini, menunggu hasil pemilihan presiden esok pagi," kata trader, seperti dikutip dari Dow Jones.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×