kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.387.000   9.000   0,38%
  • USD/IDR 16.666   -24,00   -0,14%
  • IDX 8.577   -25,63   -0,30%
  • KOMPAS100 1.185   -8,20   -0,69%
  • LQ45 856   -8,65   -1,00%
  • ISSI 303   -0,36   -0,12%
  • IDX30 442   -4,08   -0,92%
  • IDXHIDIV20 509   -6,49   -1,26%
  • IDX80 133   -1,15   -0,86%
  • IDXV30 137   -0,83   -0,60%
  • IDXQ30 140   -1,97   -1,39%

Saham Turun di MSCI Small Cap, Manajemen KLBF Fokus Tingkatkan Kinerja Fundamental


Kamis, 27 November 2025 / 13:40 WIB
Saham Turun di MSCI Small Cap, Manajemen KLBF Fokus Tingkatkan Kinerja Fundamental
Tablet obat produksi Kalbe Farma.  Saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) telah bergeser ke Indeks MSCI Indonesia Small Cap pada edisi November 2025 .


Reporter: Pulina Nityakanti | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Saham PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) tampak turun kasta ke Indeks MSCI Indonesia Small Cap edisi November 2025.

Asal tahu saja, saham KLBF sempat rebound di masa awal pemberlakuan hasil kocok ulang MSCI edisi November 2025.

Sebelumnya, KLBF ada di dalam indeks MSCI Indonesia Global Standard. Namun, pada rebalancing episode ini, KLBF turun kasta ke MSCI Indonesia Small Cap.

Baca Juga: Saham Kalbe Farma (KLBF) Mulai Menarik Lagi Setelah Keluar dari MSCI, Ini Kata Analis

Melansir RTI, saham KLBF naik 5,13% pada Selasa (25/11/2025). Lalu, pada Rabu (26/11) saham KLBF ditutup menguat 2,03% di level Rp 1.255 per saham. 

Sayangnya, saham KLBF parkir di Rp 1.240 per saham pada penutupan perdagangan sesi I hari ini (27/10), melemah 1,20% dari akhir perdagangan kemarin.

 

Head External & Stakeholders Relation KLBF, Hari Nugroho mengungkapkan, meskipun turun masuk ke MSCI Indonesia Small-Cap Index, Kalbe tetap berfokus pada kinerja fundamental. 

Hingga kuartal III 2025, Kalbe mencatatkan pertumbuhan penjualan bersih 7,2% dan pertumbuhan laba bersih 10,6%, tetap sejalan dengan target yang telah ditetapkan untuk tahun 2025.

Perseroan berfokus memberikan Total Shareholder Return yang baik, didukung kinerja fundamental dan kebijakan dividen. 

“Arus kas operasional yang sehat memungkinkan peningkatan rasio kebijakan dividen menjadi 50%-60% terhadap laba bersih, di samping tetap melakukan investasi untuk pertumbuhan di masa depan,” ujarnya kepada Kontan, Kamis (27/11/2025).

Baca Juga: Kalbe Farma (KLBF) Catat Kinerja Cemerlang Kuartal III-2025, Cek Rekomendasi Sahamnya

Saat ini, Kalbe masih melakukan proses budgeting untuk menetapkan target dan belanja modal (capital expediture/capex) tahun 2026. 

Target-target di tahun depan pun baru akan disampaikan targetnya kepada publik setelah proses budgeting selesai. Secara historis, capex dianggarkan maksimal sebesar Rp 1 triliun. 

“Kalbe tetap akan berinvestasi untuk pertumbuhan jangka panjang dan ketahanan kesehatan nasional melalui inovasi dan kolaborasi,” tuturnya.

Selanjutnya: Cara Buka Fitur RDN BRI melalui BRImo dan Syaratnya

Menarik Dibaca: Hingga Oktober, 9,29 Juta Penumpang KA Gunakan Layanan Face Recognition Saat Boarding

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Mitigasi, Tips, dan Kertas Kerja SPT Tahunan PPh Coretax Orang Pribadi dan Badan Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM)

[X]
×