kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.146   54,00   0,33%
  • IDX 7.075   90,98   1,30%
  • KOMPAS100 1.056   15,77   1,52%
  • LQ45 830   13,19   1,61%
  • ISSI 214   1,82   0,85%
  • IDX30 423   7,16   1,72%
  • IDXHIDIV20 510   7,87   1,57%
  • IDX80 120   1,81   1,52%
  • IDXV30 125   0,53   0,43%
  • IDXQ30 141   1,98   1,42%

Saham retail, high tech dorong rekor baru Bursa AS


Jumat, 26 Mei 2017 / 06:41 WIB
Saham retail, high tech dorong rekor baru Bursa AS


Sumber: CNBC,Reuters | Editor: Sanny Cicilia

NEW YORK. Bursa Amerika Serikat (AS) bertenaga menoreh rekor baru. Indeks Standard & Poor's 500 serta Nasdaq menyentuh level tertinggi, didorong saham-saham konsumer diskresioner, teknologi dan retail pada perdagangan Kamis (25/5).

Indeks saham-saham diskresioner naik 0,9% di S&P 500, sementara indeks retail menanjak 1,6%, terbaik sejak 7 Desember. 

Best Buy melompat 21,5%, menyentuh rekornya dan menjadi top gainer S&P setelah penjualan kuartal pertama melampaui perkirana analis. Tommy Hilfiger meloncat 4,8%, sementara Sears naik 13,5% setelah mencatat untung pertama di kuartal lalu dalam dua tahun terakhir. 

Sementara itu, saham Netflix, Alphabet, Facebook, dan Amazon menguat pada perdagangan kemarin dan mendorong Nasdaq menyentuh rekor tertingginya di perdagangan intraday.

Alhasil, Dow Jones Industrial Average melompat 70,53 poin atau 0,34% menjadi 21.082,95. Indeks S&P 500 bertambah 10,68 poin atau 0,44% menjadi 2.415,07. Sedangkan Nasdaq Composite menambah 42,23 poin atau 0,69% menjadi 6.205,26.

Jimmy Chang, chief investment strategist di Rockefeller & Co di New York menilai pasar tidak sedang diliputi kekhawatiran tertentu, sehingga mendorong penguatan pasar.

Pengumuman hasil pertemuan bank sentral AS Federal Reserve Rabu lalu juga ikut mendorong pasar. The Fed melihat kemungkinan menaikkan bunga dalam waktu dekat tapi perlu memastikan bahwa pelambatan ekonomi yang terjadi hanyalah sementara. The Fed juga tetap pada rencana semulai, akan mengurangi stimulus senilai US$ 4,5 triliun. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×