Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Edy Can
JAKARTA. Karena merasa harga sahamnya terlalu mahal, PT Intiland Development Tbk (DILD) memutuskan memecah nilai nominal saham (stock split) dengan rasio 1:2. Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) DILD sudah memutuskan rencan stock split ini,Selasa (29/6).
Dengan pemecahan nilai nominal ini, harga saham DILD berubah dari Rp 500 menjadi Rp 250 per saham. Direktur Manajeman Modal dan Investasi DILD Archied Noto Pradono mengatakan pemecahan saham ini bertujuan untuk meningkatkan likuiditas saham perseroan di pasar modal. "Beberapa pemegang saham menilai saham kami terlalu mahal untuk sektor properti," kata Archied.
Pemecahan saham ini juga mengatrol jumlah saham yang beredar. Dari semula 5,1 miliar saham menjadi 10,2 saham.
Selain stock split, RUPSLB DILD juga memutuskan tidak membagikan dividen dari laba bersih 2009.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News