Sumber: Bloomberg | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
NEW YORK. Harga kontrak emas dunia tadi malam (12/3) mendaki ke level tertinggi dalam 24 pekan. Data Bloomberg menunjukkan, pada pukul 13.43 waktu New Tork, harga kontrak emas untuk pengantaran Aprik naik 1,8% menjadi US$ 1.370,50 per troy ounce di Comex, New York. Pada transaksi sebelumnya, harga emas sempat mencapai level US$ 1.371,30 per troy ounce yang merupakan level tertinggi sekal 19 September lalu.
Lompatan harga emas terjadi seiring meningkatnya ketegangan antara Rusia dan Ukraina atas isu perebutan wilayah Crimea. Kondisi itu memicu tingkat permintaan emas sebagai haven. Asal tahu saja, kemarin diberitakan, militer Rusia menambah pasukannya di dekat wilayah perbatasan. Sementara itu, Jerman mengingatkan Rusia untuk segera meninggalkan Ukraina selambat-lambatnya pekan depan. Jika tidak, Jerman akan mengambil langkah untuk menerapkan sanksi-sanksi terhadap Rusia.
"Pelaku pasar mulai melakukan penyebaran risiko dengan masuk ke investasi-investasi dengan aset haven," jelas David Meger, director of metal trading Vision Financial Markets di Chicago. Dia berpendapat, harga emas akan terus mendaki jika sanksi benar-benar dilaksanakan.
Sekadar catatan, sepanjang tahun ini, harga emas sudah mendaki sebesar 14%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
