kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.975.000   59.000   3,08%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

RUPSLB Setujui Righst Issue First Media


Senin, 19 April 2010 / 18:20 WIB


Reporter: Anna Suci Perwitasari | Editor: Edy Can

JAKARTA. Para pemegang saham PT First Media Tbk (KBLV) menyetujui rencana penerbitan saham baru (right issue) lewat Penawaran Umum Terbatas II (PUT II) yang menggunakan mekanisme Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (HMETD). KBLV akan menerbitkan sebanyak 912,42 juta saham dengan pemanis berupa 130,34 juta waran seri II.

Dengan penawaran saham baru sebesar Rp 500 per saham, KBLV berharap bisa menggalang dana sebesar Rp 456,21 miliar. Dimana sekitar Rp 272 miliar atau setara 60% akan digunakan untuk membayar utang yang akan jatuh tempo tahun ini. "Sisanya 40% akan digunakan untuk modal kerja termasuk pengembangan bisnis UMX," kata Direktur Keuangan KBLV Irwan Djaja usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Senin (19/4).

Kendati demikian, KBLV masih memiliki utang. Sebab, dana yang diperoleh lewat rights issue ini belum mengcover seluruh utang anak grup Lippo ni.

Irwan mengatakan sisa utang yang belum terbayarkan akan dilunasi lewat pendanaan lain seperti dari kas internal perusahaan atau melalui pinjaman bank. "Sisa utangnya masih ada diatas Rp 50 miliar untuk yang jatuh tempo tahun ini," tambah Irwan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×