kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.455.000   12.000   0,83%
  • USD/IDR 15.155   87,00   0,57%
  • IDX 7.743   -162,39   -2,05%
  • KOMPAS100 1.193   -15,01   -1,24%
  • LQ45 973   -6,48   -0,66%
  • ISSI 227   -2,76   -1,20%
  • IDX30 497   -3,22   -0,64%
  • IDXHIDIV20 600   -2,04   -0,34%
  • IDX80 136   -0,80   -0,58%
  • IDXV30 141   0,18   0,13%
  • IDXQ30 166   -0,60   -0,36%

Rupiah tersokong Eropa


Senin, 02 Juli 2012 / 06:00 WIB
ILUSTRASI. Karyawan menjalani tes swab antigen./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/27/05/2021.


Reporter: Marantina | Editor: Rizki Caturini

Kurs rupiah terhadap dollar Amerika Serikat (AS) menguat, akhir pekan kemarin. Di pasar spot, pasangan USD/IDR, Jumat (29/6) melandai 0,6% menjadi Rp 9.433. Sementara, kurs tengah dollar AS versi Bank Indonesia (BI) tidak beranjak dari Rp 9.480.

Taufan Tito, analis Bank BRI, mengatakan, pertemuan para pemimpin negara-negara anggota Uni Eropa (UE), pada akhir pekan lalu, menghembuskan sentimen positif terhadap euro. Buntutnya, "Rupiah ikut menguat," kata dia.

Hasil pertemuan yang berlangsung 28-29 Juni di Brussel itu menghasilkan kesepakatan untuk menyuntikkan bantuan langsung ke bank yang sakit mulai tahun depan.

Sentimen rupiah hari ini (2/7), juga akan dipengaruhi oleh pengumuman data inflasi Juni. Meski tekanan inflasi meningkat, namun Taufan optimistis rupiah bisa menguat karena intervensi BI di pasar, untuk menjaga USD/IDR berada di bawah level 9.500.

Klara Pramesti, analis Bank BNI, menuturkan, data ekspor-impor juga akan menentukan gerak rupiah hari ini. Pelemahan ekspor jadi sentimen negatif. Prediksi Taufan, USD/IDR akan melemah di kisaran 9.400-9.450. Proyeksi Klara, USD/IDR berkisar 9.350-9.450.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×