kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Rupiah tergerus ke 13.540/dollar, ini kata analis


Senin, 02 Oktober 2017 / 17:29 WIB
Rupiah tergerus ke 13.540/dollar, ini kata analis


Reporter: Dimas Andi | Editor: Sanny Cicilia

KONTAN.CO.ID - JAKARTA, Kurs rupiah terhadap dolar masih melanjutkan tren pelemahannya pada awal pekan ini. Mengutip Bloomberg, mata uang garuda melemah 0,5% ke level Rp 13.540 per dolar AS. Adapun kurs tengah rupiah Bank Indonesia (BI) tercatat melemah tipis terhadap dolar AS sebesar 0,05% ke level Rp 13.499.

Research and Analyst Monex Investindo Futures, Putu Agus Pransuamitra, mengatakan, ekspektasi kenaikan suku bunga acuan Amerika Serikat yang masih cukup tinggi dinilai terus memacu kinerja dolar sehingga melemahkan mata uang sejumlah negara lain, termasuk Indonesia. "Saat ini ekspektasinya di atas 80%," imbuhnya.

Selain itu, sentimen negatif terhadap rupiah juga berasal dari isu rencana reformasi pajak oleh Presiden Amerika Serikat, Donald Trump. Jika proposal penurunan pajak di Amerika Serikat disetujui, kondisi perekonomian negeri Paman Sam diprediksi akan meningkat sehingga dolar semakin di atas angin.

Putu pun menilai, sentimen dari luar negeri masih menjadi fokus utama pasar sepanjang pekan ini kendati pemerintah merilis data inflasi terbaru pada Senin (2/9).

"Walaupun tingkat inflasi kita masih di bawah 4% yang artinya bisa jadi sentimen positif, tapi untuk saat ini kabar dari luar negeri masih mendominasi," ungkap Putu.

Ia memperkirakan pergerakan rupiah pada Selasa besok (3/9) akan dipengaruhi oleh rilis data aktivitas manufaktur oleh pemerintah Amerika Serikat. Jika hasilnya di atas ekspektasi, bukan tidak mungkin dolar akan kembali unggul.

Sementara itu, sentimen dari dalam negeri masih menunggu pengumuman data tingkat keyakinan konsumen oleh BI pada Kamis (5/9) mendatang.

Karenanya, Putu memprediksi kurs rupiah akan bergerak di kisaran Rp 13.460 - Rp 13.580 per dolar AS.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×