kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45898,75   -27,98   -3.02%
  • EMAS1.327.000 1,30%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Rupiah Sepi Sentimen Mendekati Akhir Pekan


Kamis, 21 April 2022 / 17:31 WIB
Rupiah Sepi Sentimen Mendekati Akhir Pekan
ILUSTRASI. Rupiah berpotensi bergerak netral pada perdagangan, Jumat (22/4).


Reporter: Aris Nurjani | Editor: Wahyu T.Rahmawati

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Rupiah berpotensi bergerak netral pada perdagangan, Jumat (22/4). Tidak banyak faktor eksternal dan internal yang akan mempengaruhi pergerakan rupiah besok. 

Kurs rupiah di pasar spot ditutup menguat 0,12% ke Rp 14.357 per dolar Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Kamis (21/4). Sedangkan, rupiah Jisdor menguat 0,02% ke Rp 14.348 per dolar AS.

Presiden Komisioner HFX International Berjangka Sutopo Widodo mengatakan tidak ada perubahan signifikan untuk pergerakan rupiah untuk besok cenderung netral. "Kalender ekonomi yang relatif sepi memungkinkan pergerakan dolar cenderung mendatar. Sentimen geopolitik masih menjadi kekhawatiran utama untuk pasar finansial," ucap Sutopo kepada Kontan.co.id, Kamis (21/4). 

Baca Juga: Rupiah Jisdor Menguat Tipis ke Rp 14.348 Per Dolar AS Pada Kamis (21/4)

Sutopo mengatakan pergerakan indeks dolar sedikit terkoreksi dan berusaha untuk menetap di atas poin acuan 100 membuat mata uang negara berkembang seperti rupiah menguat terbatas. 

Sementara, Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan pada perdagangan besok, Rupiah diperkirakan cenderung bergerak terbatas, seiring dengan mulai meredanya risk off sentiment terutama siklus kebijakan pengetatan The Fed yang meningkat di minggu-minggu sebelumnya. 

"Terlihat bahwa dampak tensi geopolitik memberikan dampak yang lebih terbatas di satu hingga dua minggu terakhir, terefleksi dari stabilnya rupiah di tengah peningkatan ketegangan di Rusia," ucap Josua. 

Baca Juga: IHSG Rekor Lagi Pada Kamis (21/4), Asing Berburu Saham Bank

Josua mengatakan pergerakan rupiah hari ini cenderung bergerak menguat terhadap dolar AS, sejalan dengan pelemahan dolar AS terhadap sebagian besar mata uang utama. 

"Dari sisi domestik, realisasi APBN hingga Maret 2022 yang tercatat surplus menjadi salah satu determinan dalam penguatan rupiah terhadap dolar AS," ujar Josua

Josua memproyeksikan pada perdagangan Jumat (22/4) rupiah akan berada di level Rp 14.325 per dolar AS-Rp 14.400 per dolar AS. Sementara Sutopo memperkirakan rupiah akan berada di rentang Rp 14.335 per dolar AS-Rp 14.365 per dolar AS. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×