Reporter: Dina Farisah, Sanny Cicilia | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Nilai tukar rupiah adem sampai siang ini (24/9). Baik di pasar spot maupun antarbank, rupiah menunjukkan pertahanan terhadap dollar Amerika Serikat (AS).
Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) di Bank Indonesia memperlihatkan, rupiah berada di level Rp 11.976 per dollar AS, hari ini. Meski tipis, rupiah menunjukkan penguatan dibanding posisi kemarin Rp 11.987 per dollar AS.
Di pasar spot, pairing USD/IDR di level 11.958. Nilai ini menunjukkan rupiah lebih kuat dibanding posisi kemarin, yang di level 11.969.
Rupiah melanjutkan penguatan setelah kemarin menguat tipis 0,02% pada penutupan di pasar spot.
Secara teknikal Tonny Mariano, analis PT Harvest International Futures, mengatakan, penguatan rupiah yang terjadi kemarin lantaran dollar AS sudah memasuki area jenuh beli (overbought). Akibatnya, dollar AS koreksi sesaat.
Dari sisi fundamental, dollar AS melemah didukung oleh pernyataan Presiden The Fed bagian New York, William Dudley yang menyebut penguatan dollar AS yang terlalu cepat dapat merusak target ekonomi AS. Hari ini, Tonny menduga rupiah diperdagangkan di Rp 11.925-Rp 12.000.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News